Baca Juga: Anak Didik Pelatih asal Indonesia Kecewa dengan Lee Zii Jia Gara-gara Mundur dari Pelatnas BAM

"Ini tidak adil bagi saya," kata juara dunia junior dua kali itu.

Goh Jin Wei sendiri mundur dari pelatnas pada September 2021 lalu akibat masalah kesehatan.

Pemain 21 tahun sekaligus peraih emas Olimpiade Junior 2018 itu merasa sulit mencapai puncak performanya pasca-operasi untuk penyakit perutnya.

Kala itu BAM mengizinkan Goh Jin Wei mundur dan tidak ada perdebatan.

Baca Juga: Ada Satu Sosok yang Dukung Keputusan BAM Sanksi Lee Zii Jia, Ternyata Ini Alasannya!

"Mereka (BAM) telah menerima surat pengunduran diri saya dan menghormati keputusan saya," kata Goh.

"Merkea tahu betul kondisi kesehatan saya bagaimana."

"Lalu mengapa sekarang saya harus menghadapi ini setelah berbulan-bulan? Kasus Zii Jia kan berbeda," tukasnya.

Goh Jin Wei memang memutuskan comeback ke turnamen internasional mulai tahun ini.

Tetapi ia memilih jalur profesional alias independen.

Baca Juga: Ducati Tak Pernah Mau Negosiasi Perpanjangan Kontrak, Sengaja Usir Halus Andrea Doviziso?

Sebelum bergabung di klub KLRC Malaysia, Goh Jin Wei mengaku sudah bertemu dengan orang-orang relevan di BAM.

Saat itu tidak ada masalah yang terjadi bahkan ia sudah sempat berhasil mendaftarkan diri ke turnamen di Iran dan India.

Namun, BAM tampaknya tak rela melihat Goh Jin Wei kembali bermain tanpa berada di naungan pelatnas.

Seakan trauma dengan kasus Lee Zii Jia, BAM tak ragu ikut menghukum Goh Jin Wei.

"Semuanya baik-baik saja tetapi ketika saya rapat dengan BAM, mereka bilang kepada saya untuk mundur dari turnamen yang sudah saya daftarkan."

"Saat itu saya masih diajak berdiskusi lebih lanjut dan saya menuruti apa mau mereka."

"Saya juga membatalkan diri dari turnamen," kata Goh.

BAM sendiri kabarnya masih membuka opsi untuk mencabut hukuman kepada Goh Jin Wei dan Lee Zii Jia.

Kedua pemain itu bisa tetap bermain kembali dengan syarat kembali bergabung di pelatnas BAM.