Kedatangan dua pemain keturunan tersebut diharapkan bisa menambah kekuatan skuad Garuda yang akan menjalani beberapa agenda penting.

Terdekat timnas Indonesia bakal terjun dalam ajang Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni mendatang.

Sandy Walsh dan Jordi Amat sendiri bisa ikut tampil di ajang tersebut andai proses naturalisasi mereka rampung.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Hasani Abdulgani, berharap proses naturalisasi Sandy dan Jordi selesai dalam waktu cepat.

Baca Juga: Pelatih Timor Leste Girang Meski Anak Asuhnya Kalah Telak dari Timnas Indonesia, Ini Penyebabnya!

Hasani menargetkan proses naturalisasi bisa rampung pada April mendatang.

Saat ini berkas dua pemain dimaksud telah diterima oleh Menpora, Zainudin Amali untuk ditinjau kembali.

"Mudah2an proses pemain turunan yang kini sedang digodok oleh Menpora (pemerintah) untuk Timnas dapat terlaksana sebelum April," tulis Hasani dalam Instagram pribadinya.

"Apabila terjadi, insha Allah pemain tersebut bisa bermain di kualifikasi Piala Asia, Juni mendatang."

Hasani juga menjelaskan jika target ini sesuai dengan perintah Ketum PSSI, Mochamad Iriawan.

"Target Ketum PSSI adalah para pemain turunan tersebut dapat membela Timnas dibabak kualifikasi Piala Asia dan Piala AFF 2022," pungkasnya.

Tambahan dua pemain ini akan bermanfaat besar untuk timnas Indonesia.

Baca Juga: Shin Tae-yong Langsung Tunjuk Beberapa Pemain Latihan Tambahan usai Timnas Indonesia Bekuk Timor Leste

Jordi Amat yang sempat bermain di Liga Spanyol akan menjadi andalan di posisi bek tengah.

Sementara Sandy Walsh yang saat ini membela klub Liga Belgia KV Mechelen, bisa menjadi kekuatan di sektor sayap.

Selain Sandy dan Jordi, Shin Tae-yong sebenarnya juga mengajukan dua nama tambahan untuk bisa memperkuat timnas Indonesia.

Mereka adalah Mees Hilgeers (bek tengah) dan Ragnar Oeratmangoen (striker).

Namun dokumen kedua pemain belum lengkap karena mereka masih disibukkan dengan agenda bersama klub masing-masing.