Rider berkebangsaan Italia itu mengaku senang pada akhirnya bisa kembali merasakan aspal sirkuit Sepang.
Terakhir kali Pirro menggeber motor di trek kebanggaan masyarakat Malaysia itu terjadi dua tahun silam sebelum pandemi menyerang.
"Kami kembali ke Sepang setelah dua tahun," kata Pirro, dikutip SportFeat dari Corsedimoto.
Baca Juga: Jika Mau Bertahan, Andrea Dovizioso Wajib Penuhi Target RNF Yamaha Ini di MotoGP 2022
"Sangat menarik untuk memahami evolusi sepeda dalam dua tahun ini."
"Hari ini (kemarin-red) saya melakukan penggeledahan untuk sepeda Pecco (Bagnaia), besok (hari ini-red) untuk Jack Miller," lanjutnya.
"Tampaknya semuanya berjalan dengan baik, kami fokus untuk memberi mereka dasar yang baik untuk membangun."
Rider berusia 35 tahun itu lantas membeberkan beberapa hal yang perlu diperhatikan Bagnaia dan Miller jika ingin tampil ngegas di MotoGP 2022.
Menurut Pirro, duo pembalap Ducati tersebut harus fokus kepada manajemen mesin dan ban.
Michele Pirro kemudian mengenang kesulitan yang dialami Ducati sepanjang musim lalu di beberapa sirkuit termasuk Barcelona.
"Kami tidak fokus hanya pada satu titik, kami mencoba meningkatkan beberapa aspek termasuk manajemen mesin'" ujar Pirro.
"Penting untuk datang ke sini dalam suhu yang hangat.
Baca Juga: Gara-gara Fabio Quartararo, Banyak Pembalap Muda Antre ke RNF Yamaha
"Tahun lalu kami mengalami beberapa kesulitan di beberapa trek seperti Barcelona, tahun ini kami tidak ingin kejutan di mana grip lebih rendah," timpal dia.
"Kami harus melihat detail dan persaingan yang ketat. Saya harus memberikan segalanya karena yang lain tidak menonton."
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |