Dengan mempertahankan warna khas merahnya seperti musim lalu, perubahan desain hanya terlihat pada tulisan Audi Sport, yang kini digantikan Daiko.
"Kami bersemangat menghadapi musim depan. Di musim kemarin, kami meraih target penting dengan memenangkan gelar konstruktor ketiga kami, gelar tim kedua kami dan menutup musim di tempat kedua dengan Fransesco Bagnaia," ungkap General Manager Ducati, Gigi Da'llgna dilansir Sportfeat dari motorsport.com
Da'llgna yakin jika musim ini Bagnaia akan menjadi penantang dalam perebutan gelar juara.
"Pecco berkembang pesat tahun lalu, ia mencetak empat kemenangan dan sembilan podium. kami yakin dia akan jadi penantang utama di musim 2022." ucap Da'llgna.
Selain Bagnaia, General Manager Ducati itu juga yakin jika Jack Miller akan dapat berbicara banyak pada musim ini.
"Jack Miller menunjukan kemampuannya pada musim lalu, mencetak lima podium, dengan dua kemenangan. kami yakin potensi Miller sama seperti Pecco."
The 2022 Ducati Lenovo Team is here and ready for another emotion-packed MotoGP season! Are you ready to ride with us? https://t.co/ualTHMZj7Z#DucatiLenovoTeam #ForzaDucati pic.twitter.com/z5eIlfnPyx
— Ducati (@DucatiMotor) February 7, 2022
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Makin Mesra Bareng Ducati, Sang Bos Sudah Beri Kode!
Dall'lgna menyebut di musim depan akan menjadi musim yang lebih sengit dari musim 2021.
Ia juga terpukau dengan pabrikan lain dalam pengembangan dan pembangunan motor agar lebih berkompetitif pada libur musim dingin.
Tetapi ia juga yakin dengan perkembangan timnya
"Kami juga bekerja keras selama beberapa bulan terakhir untuk Pecco dan Jack motor Desmosedici GP22, yang diharapkan bisa menjadi pesaing utama di setiap balapan dan kondisi apapun."
"Ini akan jadi musim yang menantang, kami siap dan menantikan untuk memanfaatkan kerja keras kami." tambah Dall'lgna.
Baca Juga: Hasrat Marc Marquez Rebut Juara Dunia MotoGP 2022 Terhalang Masalah Ini
Sering menjadi pionir dalam hal inovasi teknologi, kemarin Ducati saat Shakedown tes di Sepang memperlihatkan teknologi front ride height device (perangkat ketinggian pengendaraan depan yang dioperasikan secara mekanis).
Teknologi itu dapat membuat bagian depan dan belakang motor dapat diturunkan ketika menempuh lap.
Source | : | Motorsport.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |