"Kamu akan punya banyak tugas yang harus dikerjakan saat menjadi bagian dari tim. Kamu tidak boleh hanya mengandalkan tim ofisialmu saja untuk mengembangkan motor," tambahnya.
"Pada akhirnya, Enea saat ini memiliki paket lengkap, saya tahu persis bagaimana bagusnya Enea dan timnya," ujar Miller
"Dia berkendara dengan luar biasa, berhasil mencatatkan waktu 1m 58.1s, aku pikir Enea bisa lebih cepat menjadi 1m 57s dan itu membuatku sedikit khawatir. Namun ternyata mereka belum berhasil," ucap Miller lega.
Baca Juga: Marc Marquez Jadi Alasan Utama Pol Espargaro Memilih Repsol Honda
Meskipun Miller belum menunjukan catatan waktu yang bagus, ia tetap puas dengan motornya.
"Kami lebih lambat setengah detik namun dengan motor baru, kami cukup senang dengan hasil ini,"
"Mempertimbangkan bahwa motor kami masih sangat baru, kami juga tidak kalah terlalu jauh," tambah pembalap asal Australia itu.
Untuk dapat bersaing di musim depan Miiller dan timnya selalu ingin melakukan peningkatan pada motornya.
"Kami bekerja pada spesifikasi mesin dan bagaimana elektronik pada motornya bekerja,"
Baca Juga: Bos Repsol Honda Tutup Kuping Soal Rumor Joan Mir, Pilih Hargai Keberadaan Pol Espargaro
"Kami cukup sibuk karea mengetes banyak aspek motor, ini akan menjadi tes pramusim yang sibuk bagi kami." ungkap Miller.
Pembalap dengan nomor start 43 itu juga menambahkan, "Sebagian besar kami menyelesaikan bagian throtrle connection dari engine brake menuju gas, kami berusaha supaya menjadi sehalus mungkin."
"Kami sudah berfokus membenahi bagian ini berulang kali, sejak tes di Jerez," kata Miller.
Jack Miller juga merasa jika tidak perlu mempunyai motor terbaik saat tes pertama dilangsungkan.
Miller lebih memilih untuk mendapatkan motor terbaiknya saat seri pertama MotoGP di Qatar.
Baca Juga: Makin Mewah dan Sangar, Livery Anyar Aprilia Siap Bersaing di MotoGP 2022
Sebelum memulai musim balap MotoGP 2022, para rider akan menjalani tes pramusim satu kali lagi di sirkuit Mandalika, Lombok yang dijadwalkan hari ini, Jumat (11/2) hingga Minggu (13/2).
Source | : | Speedcafe.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |