Sejak pisah dari Yamaha, Vinales memang sempat dinilai salah pilih tim karena bergabung dengan Aprilia yang masih merupakan tim konsesi.

Sejauh ini, penampilan Vinales menunjukkan grafik menanjak.

Meski belum meraih podium tahuhn lalu, tetapi hasil tes pramusim MotoGP 2022 miliknya cukup bisa membuat Massimo Rivola tersenyum.

"Saya sangat senang bahwa kami memiliki Maverick," ucap Massimo Rivola dikutip Sportfeat dari Motorsport Total.

"Kami ingin bekerja dengannya selama mungkin. Dia sedang berada di usia sempurna (bagi seorang pembalap)," kata Rivola.

Baca Juga: Capai Final hingga Torehkan Sejarah, Peringkat Pemain Indonesia di Kejuaraan Beregu Asia 2022 Meroket

Rivola pun sangat menantikan kiprah Vinales di musim ini.

Bagi Rivola, MotoGP 2022 akan jadi ujian sesungguhnya untuk pembalap 27 tahun tersebut.

Terutama dari aspek psikologis, ketahanannya menghadapi tekanan besar sebagai salah satu pembalap pabrikan.

"Akan ada 21 seri balapan musim ini," kata Rivola.

Saya ingin tahu bagaimana reaksi Maverick di bawah tekanan."

Baca Juga: Kepala Kru Murid Valentino Rossi Bocorkan Rencana Team Order Ducati demi Acak-acak Perebutan Gelar Juara Dunia MotoGP 2022

Sebelumnya bersama Yamaha, Vinales memang memiliki beban tinggi untuk meraih kemenangan dan gealr juara dunia.

Sementara di Aprilia, cenderung tak setinggi Yamaha.

Sudah berhasil podium saja, akan jadi prestasi besar bagi Vinales bersama pabirkan Noale yang baru debut di MotoGP pada 2015 silam itu.

Baca Juga: Drawing All England Open 2022 - Marcus/Kevin Lawan Musuh Bebuyutan Korea Selatan, 4 Ganda Putra Indonesia Perang Saudara

"Maverick juga membawa banyak pengetahuan dari motor yang punya kelenihan menikung dengan sangat baik (Yamaha dan Suzuki, red)," ujar Rivola.

"Dia pembalap yang sangat sensitif (terhadap mesin), saya pikir itu sebabnya dia akan sangat berharga bagi kami untuk pengembangan motor lebih lanjut," tukas Rivola.