Baca Juga: Raja Bulu Tangkis Malaysia Balikan dengan Sponsor Victor, Berpotensi Kembali Meroket
Sayangnya pada musim 2019, Rossi tidak kunjung menunjukan performa yang seperti biasanya.
Sempat meraih runner-up dalam tiga seri pertama, sejak itu Rossi tidak lagi berhasil lagi meraih podium.
“Saya mengawali musim dengan sangat baik pada musim 2019.”
“Saya naik podium dua kali, di Argentina dan di Austin,” ungkap Rossi.
“Di Austin saya hampir meraih kemenangan, namun setelah itu sesuatu terjadi.”
“Saya tidak cepat ketika kembali ke Eropa.”
“Saat itu, untuk pertama kalinya saya memikirkan akhir karir saya,” jelas Rossi.
Masalah yang datang ke Rossi tidak hanya di tahun 2019.
MotoGP 2020 pembalap Italia itu semakin meyakinkan dirinya untuk pensiun setelah menjalani musim yang sedikit “aneh” karena Pandemi Covid-19.
Namun, kepala kru baru Rossi, dan keluarga terdekat mendukungnya dan masih ingin melihat aksi Rossi di lintasan.
“Orang tua dan teman-teman saya menekan saya.”
“Saya mengganti kepala kru saya, dan mereka ingin saya mengemudi pada musim selanjutnya,” tambahnya.
Baca Juga: All England Open 2022 - Jumpa An Se-young, Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Target Khusus
Meski telah dipastikan pensiun pada musim ini, keputusan pensiun dianggap Rossi menjadi keputusan yang paling sulit selama hidupnya.
“Saya selalu takut dengan akhir karir saya.”
“Saya tidak pernah ingin berhenti, dan selalu ingin melanjutkan balapan karena saya sangat menyukainya,” tambah legenda MotoGP itu.
Source | : | Motorsport-total.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |