Bersama Mooney VR46 Racing Team, Luca Marini bakal mendapatkan pengalaman yang benar-benar baru.

Sebab tak hanya dibekali motor Desmosedici keluaran terbaru, namun juga mendapat dukungan dari seorang Kepala Kru berpengalaman David Munoz.

Munoz adalah sosok yang beberapa musim terakhir menjadi tangan kanan alias orang kepercayaan Valentino Rossi.

Baca Juga: Francesco Bagnaia Dapat Perpanjangan Kontrak dari Ducati, Begini Reaksi Jack Miller

Luca Marini pun merasa senang dengan apa yanf didapatkannya di MotoGP 2022 ini.

"Saya pikir, saya memahami motor baru dan juga area yang perlu kami kerjakan pada tes pertama, dan pekerjaan dengan David sangat bagus," kata Marini.

"Hubungan saya dengan dia luar biasa,” ucap Marini dalam Bikesportnews.

Pria berkebangsaan Italia itu menilai David Munoz merupakan sosok yang sangat profesional dan teliti.

Baca Juga: Pramac Racing Tunjuk Sosok Ini Jadi Pelatih Johann Zarco dan Jorge Martin

“Saya juga mengaguminya sebagai pribadi, bukan hanya kepala kru, karena dia orang yang sangat, sangat baik dan saya sangat suka bekerja dengannya," tutur Marini.

"Pasti akan menjadi anggota kunci kru, karena dia memiliki pengalaman yang sangat bagus."

Lebih jauh, Marini menjelaskan bahwa Munoz memiliki keistimewaan yang jarang dimiliki seorang Kepala Kru di MotoGP.

“Mungkin tidak begitu banyak di MotoGP, tetapi dia sangat pintar dan sangat tenang dalam situasi sulit," ungkap adik tiri Valentino Rossi itu.

"Jadi, dia akan sangat penting bagi saya tahun ini dan saya berharap di masa depan juga.”

Di sisi lain, Luca Marini saat ini sedang fokus membenahi staminanya sebelum tampil di MotoGP 2022.

Marini mengakui bahwa stamina adalah kesulitan terbesarnya sepanjang MotoGP 2021 lalu.

Baca Juga: Fabio Quartararo Tuntut Perubahan M1, Semua Gara-gara Yamaha Keras Kepala

Sejauh ini, runner-up Moto2 2020 itu sudah merasa puas dengan kondisi fisiknya, tetapi akan terus bekerja keras agar kejadian tahun lalu tak terulang.

"Sekarang MotoGP sangat kompetitif, sangat sulit, mungkin era yang paling sulit, Anda harus mengerjakan detail dan tidak pernah merasa senang," ucap Marini.

“Nikmati saja saat-saat indah selama beberapa hari, tetapi kemudian perbaiki diri Anda, gaya berkendara Anda.

"Dan sesuatu yang lebih untuk ditingkatkan karena semua pembalap lain masih berkembang pesat setiap hari," tutup pria asal Tavullia tersebut.