Tak hanya itu, Malaysia juga membuat sejarah dengan memenangi turnamen beregu terbesar se-Asia tersebut untuk pertama kalinya.
Direktur Kepelatihan BAM Rexy Mainaky menilai Aaron Chia/Soh Wooi Yik telah berkembang secara permainan.
Pria kelahiran Ternate itu bahkan menyebut anak asuhnya tersebut bisa saja meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Ganda Putra Terbaik India Berpotensi Kembali Mengganas usai Pelatih Andalan Pembesut Mereka Comeback
Namun demikian, Rexy mengatakan bahwa pasangan terbaik Malaysia itu harus menemukan sendiri cara untuk naik podium tertinggi di Olimpiade Paris 2024.
Eks Kepala Pelatih Thailand itu juga menekankan Aaron/Soh harus memanfaatkan waktu yang tersisa dengan sebaik mungkin.
"Mereka butuh sedikit usaha lagi untuk meraih emas di olimpiade nanti," kata Rexy, dikutip SportFeat dari Harian Metro.
Lebih jauh, Rexy Mainaky tak lupa memotivasi ganda putra ranking tujuh dunia tersebut agar bisa memenangi Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Banyak Diragukan, BAM Ungkap Alasan Menunjuk Eks Pemain Sendiri Jadi Pelatih Ganda Putri
Dalam kesempatan tersebut, adik kandung Richard Mainaky itu menceritakan pengalamannya saat memenangi Olimpiade Atlanta 1996.
“Saya ceritakan kepada mereka, saat pertama kali bertanding di Olimpiade, saya melaju ke perempat final dan edisi berikutnya saya meraih emas," ujar Rexy.
"Mereka mampu meraih perunggu untuk pertama kalinya.
"Jadi mereka harus berusaha lagi untuk merebut emas di Paris. Tapi itu semua terserah mereka bagaimana 'mendorong' diri mereka sendiri," tutupnya.
Source | : | Harian Metro |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |