SportFEAT.com - Ganda putra nomor satu Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik menegaskan mereka mengincar gelar juara jelang German Open 2022.

Ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik telah menegaskan bahwa mereka sedang berusaha membidik gelar juara.

German Open 2022 tampak bakal menjadi ajang pembuktian pertama mereka.

German Open 2022 akan digelar sepekan lagi.

Baca Juga: Efek Ukraina Diserang, BWF Tangguhkan Atlet dari Rusia dan Belarusia

Tepatnya pada 8-13 Maret 2022.

Di turnamen BWF World Tour Super 300 itu, Aaron Chia/Soh Wooi Yik akan berstatus unggulan kedua.

Mereka berpotensi untuk menjadi ganda putra favorit yang melesat ke final.

Chia/Soh sebelumnya telah diberi ultimatum oleh Rexy Mainaky untuk segera mengakhiri paceklik gelar dalam karier mereka.

Sejak dipasangkan, Chia/Soh sama sekali belum pernah menjuara turnamen World Tour baik di level rendah atau tinggi BWF.

Baca Juga: Marc Marquez Tak Suka Alberto Puig Beranggapan Begini Soal Gelar Juara Dunia

"Memenangi gelar juara dari turnamen Terbuka (World Tour) jelas menjadi salah satu target kami tahun ini," ujar Soh Wooi Yik dikutip Sportfeat dari New Straits Times.

"Kami sudah bukan lagi pasangan yang sekadar berkompetisi untuk memperbanyak pengalaman."

"Kami ingin membuktikan bahwa kami telah berlatih keras dan bisa mendapatkan suatu hasil," ungkapnya.

Baca Juga: 2 Nama Baru Calon Penggawa Timnas Indonesia, Salah Satunya Eks Pemain Juventus!

Tekad Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang bisa membuat mereka menggebu di German Open 2022, patut dijadikan alarm bagi ganda putra Indonesia.

Khususnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Fajar/Rian akan turun di German Open 2022, sebagai turnamen pembuka mereka di tahun ini sekaligus di tur Eropa sebelum All England Open 2022.

Baca Juga: Bermental Baja, Nyali Fabio Quartararo Tak Akan Ciut meski Ducati Mendominasi Grid MotoGP 2022

Fajar/Rian diharapkan mampu melangkah jauh di German Open 2022 sebab mereka jadi harapan Indonesia di nomor ganda putra.

Di sisi lain, Aaron Chia/Soh Wooi Yik sendiri memang belum pernah menjuarai turnamen BWF.

Prestasi terbaik mereka adalah meraih medali emas SEA Games 2019 dan perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.