SportFEAT.com - Marc Marquez akan lebih berhati-hati tampil di MotoGP 2022, namun ia tetap akan berani ambil risiko meski harus membayar mahal.

Setelah mengalami cedera panjang dan terakhir mengalami diplopia, Marc Marquez diharapkan bakal sedikit kapok dengan gaya balapnya.

Seperti diketahui, Marc Marquez dikenal memiliki gaya balap agresif yang cepat.

Seringkali gaya balap Marquez ini cukup berisiko.

Baca Juga: Honda Versi Terbaru Jadi Senjata Ampuh Rengkuh Gelar Juara di MotoGP 2022

Bukan hanya untuk pembalap lain tetapi juga untuk dirinya sendiri.

Marc Marquez telah mengalami kecelakaan besar yang mmebuatnya sedikit berubah.

Ia mengaku bakal lebih berhati-hati.

Akan tetapi, bukan berarti ia bakal mengendurkan risiko yang harus ia tanggung.

Baca Juga: Bos RNF Racing Optimistis Andrea Dovizioso dan Daryn Binder Bikin Kejutan di MotoGP Qatar 2022

Dalam wawancara terbarunya jelang MotoGP Qatar 2022, Marquez mengaku akan tetap berusaha mengambil risiko.

Sekalipun ia harus rela membayar mahal.

"Tentu saja risiko itu Anda," ucap Marc Marquez dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Tapi Anda tidak bisa pergi lalu cuma bilang 'saya tidak akan mendorong karena saya mungkin akan menyakiti diri sendiri', tidak kan."

Baca Juga: Joan Mir Pindah Repsol Honda atau Yamaha? Begini Jawaban Tegasnya

"Saya mengambil banyak risiko dan saya membayarnya."

"Jika saya tidak ambil risiko, saya tidak akan membayar untuk itu. Namun jika saya tidak mempertaruhkan apapun, maka saya tidak mungkin bisa jadi juara dunia MotoGP pada 2013," tukas Marquez.

Marc Marquez menegaskan bahwa mengambil risiko besar sudah menjadi bagian dari hidupnya.

Baca Juga: Tak Lupa Lawan Terdekat di Kubu Sendiri, Fabio Quartararo Waspadai Franco Morbidelli di MotoGP 2022

Filosofi tersebut terpatri kuat dalam prinsipnya.

"Saya bahkan tidak ingat semua balapan yang berisiko, ada terlalu banyak," ucap pembalap 29 tahun itu.

"Tanpa mengambil risiko, saya tidak akan pernah banyak memenangi juara dunia."

"Pada akhirnya, itulah filosofi saya," ucap dia.