Terutama dari segi biaya serta perhatian dari Kemenpora yang minim.
Bahkan lokasi pemusatan latihan (TC) sebelumnya, disebutnya, masih di bawah standar.
"Tempat TC kami sempat masih jauh di bawah standar," ucap Vincente Mariano.
"Yang kedua dan yang paling miris adalah keberangkatan kami (timnas Indonesia amputee) itu terancam karena kurangnya dukungan dari segi pembiayaan oleh pemerintah pusat, termasuk dari Kemenpora," imbuh Vincente.
Padahal, dari segi peluang, timnas Indonesia amputee memiliki kans untuk lolos ke Piala Dunia Amputee 2022 jika mampu tampil dengan hasil positif.
Di Kualifikasi Piala Dunia Amputee Football 2022, timnas Indonesia amputee bersaing di Grup Timur bersama Malaysia, Bangladesh dan Jepang.
Baca Juga: Tak Lupa Lawan Terdekat di Kubu Sendiri, Fabio Quartararo Waspadai Franco Morbidelli di MotoGP 2022
"Kami ingin menunjukkan bahwa keterbatasan kami bukanlah hambatan untuk dapat berprestasi dan melaju ke Piala Dunia," ujar Vincente menambahkan.
Saat ini timnas Indonesia Amputee sudah menjalani latihan di lapangan DPR/MPR, Senayan, Jakarta.
Lokasi tersebut cukup layak untuk menggelar TC mereka.
Baca Juga: Marc Marquez Tak Suka Alberto Puig Beranggapan Begini Soal Gelar Juara Dunia
Keberhasilan mendapat lokasi yang layak itu tak lepas dari dukungan anggota DPR.
"Untuk lapangan latihan kami saat ini sudah bagus. Kami mendapatkan support dari anggota DPR," ucap Vincente.
"Harapannya, pemerintah khususnya yang terkait Kemenpora maupun pak Jokowi (presiden Republik Indonesia) kiranya berkenan hati untuk support timnas Indonesia amputee," kata Vincente Mariano.
"Kehadiran kami di Tanah Air ini untuk mewarnai persepakbolaan nasional."
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |