Bagi Bastianini, kesuksesan menjadi juara di MotoGP Qatar 2022 merupakan yang pertama kali sejak ia debut di kelas premier musim lalu.

Pencapaian terbaik Bastianini adalah meraih podium ketiga di Misano dan Valencia.

Sementara itu, Gresini Racing menorehkan sejarah kemenangan perdana sepanjang keikutsertaan di MotoGP.

Baca Juga: Legasi Valentino Rossi Tak Pudar, Sang Murid Berhasil Jadi Pemenang di 2 Kelas Berbeda!

Tak hanya itu, Gresini Racing juga berhasil mengamankan titel pertama sebagai tim independen.

Seperti yang diketahui, awal musim ini Gresini memutuskan untuk tak melanjutkan kerja sama dengan Aprilia dan memilih bergabung menjadi tim satelit Ducati.

Bastianini mengaku tak menyangka bisa menjadi juara di MotoGP Qatar 2022.

"Kemenangan ini sebetulnya memang tidak pernah kami duga sama sekali. Podium mungkin lebih realistis," kata Bastianini.

"Tetapi, melihat ada peluang saya untuk melewati Pol, maka saya berusaha keras dan berhasil."

Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2022 usai Gelaran MotoGP Qatar 2022 - Si Pencetak Sejarah Kokoh di Puncak, Marc Marquez di Posisi Ini

Juara dunia Moto2 2020 itu juga mendedikasikan kemenangan perdana ini untuk pendiri sekaligus pemilik Gresini, Fausto Gresini yang telah wafat.

Fausto Gresini mengembuskan napas terakhir menjelang perlombaan MotoGP 2021 lalu karena covid-19.

"Saya tidak tahu lagi harus bicara apa. Fausto mendorong kami dari surga. Kerja yang fantastis dari tim," ungkap Bastianini.

"Kami semua menangis karena emosional dan mengingat Fausto Gresini.

Baca Juga: Hasil MotoGP Qatar 2022 - Enea Bastianini Bikin Sejarah, Fabio Quartararo Tercecer, Francesco Bagnaia Ambyar!

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung, keluarga, tim," lanjut rider berjuluk The Beast ini.

"Saya tidak mampu menggambarkan perasaan senang ini."