Pada edisi kali ini, Indonesia dipastikan tak menurunkan wakil di sektor ganda putri alias absen.
Hal tersebut tak terlepas dari mundurnya satu-satunya pasangan yang seharusnya tampil yakni Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Cedera betis yang dialami Apriyani Rahayu saat tampil di All England Open 2022 membuatnya harus menepi lebih dari dua minggu.
Baca Juga: Jadwal Swiss Open 2022 - Praveen/Melati Jalani Derbi Merah Putih, 6 Wakil Indonesia Mentas Hari Ini
Walhasil, pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian memutuskan untuk menarik keikutsertaan pemain 21 tahun itu dari Swiss Open 2022.
Didi bahkan memastikan Apriyani Rahayu juga absen di Korea Open 2022 mendatang.
“Hasil pemeriksaan dan konsultasi dengan dr. Grace, cedera betis kanan Apri tidak terlalu parah," kata Eng Hian beberapa waktu lalu.
“Tetapi memang diperlukan waktu istirahat setidaknya satu hingga dua minggu sebelum bisa kembali ke lapangan.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Sukses Gelar MotoGP Indonesia 2022, Alex Rins Sebut Masih Ada yang Harus Dibenahi
“Oleh karena itu saya menarik keikutsertaan dia (Apri) di Swiss dan Korea Terbuka mendatang,” tambah pria asal Solo tersebut.
Peraih perunggu Olimpiade Athena 2004 itu juga mengatakan bahwa dirinya tak ingin mengambil risiko terkait cedera yang dialami Apriyani Rahayu.
Baginya kesembuhan atlet menjadi yang utama agar bisa kembali mempersiapkan di turnamen selanjutnya.
“Saya tidak mau ambil resiko, lebih baik memang Apri istirahat hingga sembuh total baru memulai kembali persiapan ke pertandingan-pertandingan berikutnya," pungkas Didi.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Merengut Gagal Selesaikan Balapan MotoGP Indonesia 2022
Source | : | pbsi.id |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |