Pencetak sejarah sebagai pembalap pertama yang memenangi balapan di Sirkuit Mandalika itu, justru merasa senang dengan kabar penundaan MotoGP Argentina 2022.
"Saya kira kami perlu bergembira ketika mempertimbangkan tim-tim lain tak punya apa-apa dan dari sisi saya, kami hanya kurang satu motor saja," tutur Oliveira.
"Jadi masalahnya kecil."
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Gresini Ditimpa Kekacauan Besar, Enea Bastianini Berusaha Tetap Tenang
Meski begitu, Miguel Oliveira tak ingin kehilangan fokus.
Sebab menurutnya persaingan akan semakin ketat karena para mekanik bisa bekerja lebih lama agar bisa mengeluarkan potensi motor dengan maksimal.
"Kami harus menyingkat aktivitas untuk Sabtu, yang mana akan berbeda dan menantang, terutama untuk mekanik," ucap pembalap Portugal itu.
"Jadi mari kita lihat bagaimana itu terjadi, tapi tentu senang bisa melakukan sesuatu."
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Paket Motor Belum Sampai, Johann Zarco Kasihan dengan Tim Pabrikan Ducati
Hal senada juga diungkapkan oleh pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo.
Sang juara dunia MotoGP 2021 itu menjelaskan bahwa penundaan MotoGP Argentina 2022 tersebut membuat persaingan lebih menantang.
"Saya sudah punya semua jadi kita bisa memulai. Sungguh disayangkan dan kami sangat berharap bahwa kargo akan tiba besok," kata Quartararo.
“Pada dasarnya, itu akan jadi tantangan, sebagian besar mekanik, karena mereka akan punya banyak pekerjaan. Sabtu bakal jadi hari yang panjang, tapi di TV itu akan bagus.
"Kami akan melihat jika itu bagus atau tidak untuk kami. Setidaknya, kami akan menyelesaikan itu dalam satu hari dan kehilangan satu latihan bebas,” timpalnya.
Baca Juga: MotoGP Argentina 2022 - Francesco Bagnaia Pesimistis Lihat Perubahan Jadwal Terbaru
Source | : | Motorsport |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |