Terlebih lagi akan menyulitkan bagi Malaysia jika tunggal putra rivalnya menjadi bertambah kuat mengingat saat ini Malaysia hanya mempunyai satu nama tunggal putra di 10 besar yakni Lee Zii Jia.
Lee Chong Wei tak menampik kabar yang sedang beredar itu.
Namun pria berusia 40 tahun itu hanya bisa mengkonfirmasi jika ia belum menerima tawaran melatih untuk negara manapun.
“Saya hanya dapat mengungkapkan bahwa saya telah ditawari oleh beberapa negara Asia untuk menjadi pelatih nasional mereka.”
“Belum ada keputusan yang dibuat. Namun, saya telah berdiskusi dengan beberapa dari mereka.”
“Bulu tangkis mengalir dalam darah saya, dan itu masih merupakan olahraga yang saya sukai. Siapa yang tahu?” kata Lee Chong Wei dikutip Sportfeat dari laman NST.
Saat ini Lee Chong Wei menegaskan, jika keputusan ke arah mana masa depannya tidak akan dilakukan secara terburu-buru.
Yang jelas Lee Chong Wei selalu melibatkan keluarganya dalam mengambil keputusan.
Baca Juga: Bikin Bangga! Ini 3 Rekor yang Dipecahkan Putri KW usai Juara Orleans Masters 2022
“Prioritas nomor satu saya adalah keluarga saya. Saat ini, saya sangat senang dengan tempat saya sekarang, dan itu sangat penting.”
“Sejak Pensiun, saya telah fokus pada bisnis saya, dan saya tidak terburu-buru untuk apapun. Hidup ini untuk dinikmati,” pungkas pria asal Penang itu.
Menurut media asal Malaysia, Singapura menjadi negara yang paling berminat jasa kepelatihan Lee Chong Wei.
Jika benar Lee Chong Wei pergi, tentu akan menjadi pukulan pahit bagi BAM yang baru saja ditinggal Flandy Limpele.
Sebelumnya juga, BAM telah kehilangan Indra Wijaya yang lebih memilih menangani Lee Zii Jia yang kini berstatus pemain profesional.
Source | : | newstraitstimes.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |