SportFEAT.com - Fabio Quartararo tak akan membiarkan kelemahan Yamaha di trek lurus sepanjang 1,2 km sirkuit COTA menghambatnya di MotoGP Americas 2022.
Trek lurus masih sering jadi kelemahan Yamaha pada balapan MotoGP.
Di MotGP Americas 2022, tantangan Yamaha akan lebih besar sebab Sirkuit COTA, Austin memiliki sektor trek lurus sepanjang 1,2 km.
Dengan trek lurus sepanjang itu, para pembalap Yamaha, termasuk Fabio Quartararo harus berjuang ekstra keras demi menghindari kehilangan banyak waktu.
Baca Juga: Manajer Fabio Quartararo Akui Dapat Tawaran ke Tim Rival: Kami Menghormati Yamaha
Apalagi jika sedang bersaing dengan para rider Ducati yang sangat dominan di trek lurus.
Motivasi inilah yang akan jadi tekad utama Fabio Quartararo dalam mengarungi MotoGP Americas 2022.
Sepanjang latihan bebas, Quartararo berusaha terus memperbaiki catatan waktunya hingga terakhir mendapatkan posisi ketiga di FP2.
Modal yang cukup bagus untuk tampil di FP3 dan membuka kesempatan lolos Q2 pada kualifikasi.
Andai bisa lolos Q2, Juara Dunia bertahan itu memiliki kans starting grid yang bagus.
Baca Juga: MotoGP Americas 2022 - Enea Bastianini Mulai Bangkit usai Raih Hasil Apik di Latihan Bebas
Jika mampu start apik, Fabio Quartararo berpeluang melaju jauh dengan YZR-M1 miliknya.
"Kami memiliki keuntungan besar di sona pengereman," kata Fabio Quartararo embicarakan keunggulan Yamaha di tikungan, dikutip Sportfeat dari Paddock GP.
"Ada zona pengereman yang panjang di sini, yang harus kami manfaatkan sebaik mungkin untuk keuntungan kami," kata Quartararo.
Baca Juga: 2 Pembalap Dirumorkan Merapat ke Repsol Honda, Begini Reaksi Pol Espargaro
Pembalap berjulukan El Diablo itu mengakui bahwa trek lurus di sektor terakhir sirkuit COTA bisa membawa masalah padanya jika sedang bersaing ketat dengan rider lain.
Apalagi trek lurus dengan panjang 1,2 km tentu tidak akan mudah untuk dilaluinya.
"Trek lurus di bagian akhir tidak membantu kami sama sekali dan saya benar-benar harus menempatkan diri pada batas saat mengerem," ujar Fabio Quartararo.
"Sayang sekali memang kami lemah di trek lurus, tapi kami akan lebih memanfaatkan momen pengereman (di tikungan)."
Tekad Fabio Quarartaro itu sedikit terbantu dengan pengasapalan ulang di Sirkuit COTA.
Beberapa gundukan kasar sudah teratasi dan membuat cengkeraman ban lebih baik menurut dia.
Baca Juga: Hasil Korea Open 2022 - Rinov/Pitha Dikalahkan Unggulan Malaysia, Ganda Campuran Indonesia Habis
"Tahun lalu sangat berbahaya dengan ada banyak gundukan di trek. Jika mau masuk tikungan 2, Anda harus meluruskan motor agar tidak terjatuh," jelasnya.
"Sekarang Anda dapat berani mengambil risiko di banyak tikungan dan menikmati balapan 100 persen."
"Yang paling penting adalah untuk mencoba berada di lima besar hari ini," ujar dia.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |