Pasangan yang akrab disapa The Babbies itu tumbang setelah bertarung ketat selama tiga gim.
Leo/Daniel kalah dengan skor akhir 21-13, 19-21, 20-22.
Asisten pelatih ganda putra Indonesia Aryono Minarat, angkat suara terkait kekalahan anak asuhnya di babak pertama Korea Masters 2022.
Aryono menampik bahwa hasil minor yang didapatkan Pramudya/Yeremia dan Leo/Daniel bukan disebabkan karena rasa jenuh.
Seperti yang diketahui, anak asuhnya telah bertanding di turnamen luar negeri secara beruntun.
Pelatih yang dijuluki Coach Naga Air itu justru menyebut kekalahan anak asuhnya lebih karena kesalahan mereka sendiri.
"Tidak bisa dikatakan jenuh, justru ini bagus buat mereka bermain dengan lawan yang bervariasi jadi bisa menambah jam terbang," kata Aryono.
"Permainan sudah cukup baik, hanya saja harus dibenahi ketenangannya, kontrolnya, unforced error-nya.
"Di samping ada beberapa kekurangan dari segi teknik," tandasnya dalam siaran PBSI, seperti dikutip SportFeat dari laman Djarumbadminton.com.
Dengan kekalahan yang dialami Leo/Daniel dan Pramudya/Yeremia, Indonesia praktis hanya menyisakan satu wakil saja di babak 16 besar Korea Masters 2022.
Adalah pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Bagas/Fikri melaju ke babak selanjutnya setelah mengalahkan wakil tuan rumah Kim Jae-hwan/Kim Young-hyuk.
Juara All England Open 2022 itu menang dua gim langsung 21-17, 21-17 dalam 39 menit.
Di babak kedua Korea Masters 2022, Bagas/Fikri akan meladeni wakil China, Ren Xiang Yu/Tan Qiang.
Baca Juga: Hasil Korea Masters 2022 - Gagal Tikung Ganda Putra China, Leo/Daniel Kalah Nyesek di Babak Pertama
Source | : | djarumbadminton.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |