Dari lima sektor, Indonesia baru punya satu gelar juara Asia dalam 10 tahun terakhir, yang didapat di sektor ganda campuran lewat Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada tahun 2015.
Selebihnya, Indonesia sering gagal merengkuh gelar Juara Asia dalam 10 tahun terakhir.
Terakhir kali ada wakil Indonesia di final Kejuaraan Asia adalah pada edisi 2019 lalu di Wuhan, China.
Yaitu ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Baca Juga: Thomas Cup 2022 - Malaysia Mulai Was-was, Lee Zii Jia Sudah Tak Terlihat di Pemusatan Latihan
Sayangnya, di kesempatan tersebut, Marcus/Kevin juga harus gigit jari usai takluk di final dari ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Bagi yang masih ingat, pertemuan di final Kejuaraan Asia 2019 itu juga menjadi momen kelahiran musuh bebuyutan The Minions.
Di final tersebut, Marcus/Kevin takluk dengan skor cukup telak dari Endo/Watanabe, 18-21, 3-21.
Sejak pertemuan itu, Marcus/Kevin belum bisa melakukan revans atas pasangan Jepang.
Dalam lima pertemuan selanjutnya Marcus/Kevin terus menelan kekalahan. Mereka akhirnya tak kesampaian melakukan revans karena Hiroyuki Endo telah pensiun tahun lalu.
Terlepas dari itu, kini Indonesia berpeluang untuk memecah kebuntuan di Kejuaraan Asia 2022.
Sederet pasangan muda dan menjanjikan akan tampil.
Terutama di sektor ganda putra. Akan ada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich YY Rambitan dan sang jawara All England Open 2022, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Pada edisi terakhir di Kejuaraan Asia 2019, Indonesia harus puas dengan raihan satu medali perak (Marcus/Kevin) dan satu medali perunggu (Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta).
Baca Juga: Hasil Drawing Kejuaraan Asia 2022 - Chico Tantang Kento Momota, Fadia/Ribka Jumpa Unggulan Ketiga
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |