“Dua kali bertanding di sini dan bisa membawa Indonesia juara."
"Semoga itu bisa terulang lagi sekarang.”
“Saya tidak sabar untuk segera bertanding,” tegas pria berusia 25 tahun itu.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2022 - Ajang Reuni Sekaligus Perpisahan Ribka/Fadia
Kejuaraan Asia 2022 juga dijadikan sebagai ujian pemanasan bagi atlet-atlet yang akan bertanding di Thomas dan Uber Cup 2022, Mei nanti.
Selain menjadi ajang pemanasan, Anthony Sinisuka Ginting mengaku menjadikan Kejuaraaan Asia 2022 menjadi ajangnya untuk kembali bangkit dari keterpurukan performanya.
Seperti yang diketahui, performa Anthony Ginting yang akhir-akhir ini terus menurun kembali menjadi sorotan oleh mantan pebulu tangkis Indonesia.
Kritikan itu datang dari legenda tunggal putra Indonesia seperti Liem Swie King hingga Taufik Hidayat.
“Saya mau cari momentum untuk bangkit, cari percaya dirinya lagi setelah performa yang kurang bagus di beberapa turnamen terakhir,” katanya.
Yang jelas, tunggal putra nomor satu Indonesia itu ingin memberikan penampilannya yang maksimal.
Apalagi Kejuaraan Asia 2022 menawarkan perolehan poin yang setara dengan BWF World Tour Super 1000.
Ditambah, banyak pebulu tangkis terbaik dari setiap negara bakal dipastikan turun untuk mengikuti Kejuaraan Asia 2022.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2022 - Takhtanya Terancam, Enea Bastianini Mau Tampil Nekat meski Cedera
“Semua pemain pastinya mau juara di sini, apalagi poinnya besar setara Super 1000.”
“Saya ingin menampilkan permainan terbaik dari pertandingan pertama, kedua dan seterusnya,” pungkasnya.
Pada babak pertama Kejuaraan Asia 2022 nanti, Anthony Sinisuka Ginting akan menghadapi Sittikhom Thammasin dari Thailand.
Source | : | PBSI.id |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |