Saat itu, rider andalan Monster Energy Yamaha tersebut berhasil mengalahkan Johann Zarco (Pramac Racing) dan Aleix Espargaro (Aprilia).
"Kemenangan di Portimao memang fantastis. Saya sangat menikmati balapan dan tentu saja perayaan kemenangan bersama tim,” ucap Quartararo.
"Kini saatnya untuk serius lagi. Saya tidak sendiri memimpin klasemen. Jadi, kami akan berusaha lagi agar mampu maksimum.
"Saya tidak akan pernah menyerah."
Baca Juga: Link Live Streaming Kejuaraan Asia 2022 - Indonesia Vs China Warnai Laga Perempat Final
Selain itu, Fabio Quartararo makin yakin meraih kemenangan kedua musim ini lantaran sangat familiar dengan sirkuit Jerez.
"Di Portimao, kami sedikit beruntung karena trek ini cukup sesuai dengan karakter motor kami," ungkap Quartararo seperti dikutip SportFeat dari laman resmi Yamaha.
"Jerez juga menjadi salah satu trek kami mampu menunjukkan kekuatan. Jadi, saya akan berusaha memberikan yang terbaik."
Baca Juga: Takaaki Nakagami Ditendang dari MotoGP? LCR Honda Sudah Incar 2 Pembalap Asia
Musim lalu, sang juara bertahan tampil cukup apik meski bermasalah dengan cedera lengannya.
Quartararo diketahui berhasil merebut posisi ke-13 dalam perlombaan MotoGP Spanyol 2021.
"Tahun lalu, kami bisa saja menang jika saya tidak mengalami masalah pada lengan.
"Tahun ini, kami akan mencoba lagi sebaik mungkin,” pungkas El Diablo.
Sebelum mengalami hasil minor di Jerez musim lalu, Quartararo memiliki memori manis tepatnya pada MotoGP 2020.
Pembalap 23 tahun itu tercatat berhasil menyapu bersih dua kemenangan di Jerez dalam ajang MotoGP Spanyol 2020 dan MotoGP Andalusia 2020.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2022 - Takhtanya Direnggut Fabio Quartararo, Enea Bastianini Pasang Target 5 Besar
Source | : | Yamahamotogp.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |