Sepanjang balapan yang digelar di Sirkuit Jerez, Miller bersusah payah mempertahankan posisinya dari kejaran Marc Marquez dan Aleix Espargaro.
Sayangnya di tiga lap terakhir Miller malah melakukan kesalahan yang mampu dimanfaatkan Aleix Espargaro mengambil posisinya.
Tak sampai di situ, Marquez juga mampu memanfaatkan kesalahan yang dibuat Miller di lap terakhir.
Akhirnya Marc Marquez bisa menutup balapan di posisi keempat.
Seusai balapan, Miller menceritakan bagaimana rasanya menjaga posisinya dari kejaran juara dunia 6 kali itu.
“Marc dan saya pikir kami memiliki masalah yang sama dengan bagian depan, yang menderita suhu tinggi,” kata Miller lagi.
“Kami dekat sepanjang balapan. Dia memiliki sesuatu yang lebih dari saya, tetapi dia tidak bisa menyalip saya.”
“Jadi, Aleix memanfaatkan kesalahan kami. Saya tidak menyangka Marquez akan menyalip saya di lap terakhir dan ketika dia melewati saya mencoba untuk merespon.”
“Saya mencoba melakukan yang terbaik. Anggap saja menjaga Marc Marquez di belakang selama 21 lap cukup membuat stres," ucap pembalap asal Australia itu.
Marc Marquez memang masih belum terlihat membalap seperti musim sebelum-sebelumnya.
Meski kondisi Marc Marquez kini mulai pulih 100 persen, hal yang sama tak diikuti oleh motor Hondanya.
Setidaknya hal itulah yang dirasakan oleh Jack Miller.
“Sulit untuk mengatakannya. Aku sudah lama tidak mengejarnya dan tidak sering bertemu dengannya,” Miller menambahkan.
“Dia tampak percaya diri, saya melakukan lima lap di belakangnya, saya melihatnya melakukan pengereman."
"Namun, cukup bagi saya untuk memberikan penilaian yang benar,"pungkas pembalap berusia 27 tahun itu.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |