Akhirnya Indonesia pun hanya membawa 3 pasangan dan 1 pemain ganda putra, sebab Kevin Sanjaya masih tetap dibawa.
Kevin Sanjaya akan jadi pemain yang kemungkinan besar bakal dipasangkan dengan tandem ganda putra lainnya.
Dengan membawa 3,5 pasangan ganda putra (7 pemain), Indonesia memilih untuk memperbanyak wakil di sektor tunggal.
Skuat Merah Putih membawa 5 amunisi tunggal putra, Ada nama baru yakni Syabda Perkasa Belawa dan Tegar Sulistyo.
Di saat yang bersamaan ternyata Malaysia juga menyusun susunan pemain mereka dengan komposisi yang sama dengan Indonesia.
Malaysia juga membawa 7 pemain ganda putra dan 5 pemain tunggal putra.
Menariknya, satu pemain ganda putra Chia Weijie juga tampaknya akan bernasib sama dengan Kevin Sanjaya.
Chia Weijie kemungkinan akan jadi amunisi tambahan dan dipasangkan dengan tandem ganda putra Malaysia lainnya.
Antara Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi atau Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
Rexy Mainaky selaku Direktur Kepelatihan Ganda BAM, menuturkan bahwa Chia Weiji sengaja dibawa 'sendirian' tanpa pasangannya, Low Hang Yee, ke dalam tim Malaysia karena motif tertentu.
"Weijie dipilih karena dia sangat konsisten dalam latihan," ujar Rexy Mainaky.
"Saya pikir bermain di Thomas Cup akan jadi eksposur yang baik untuknya," tukas Rexy.
Melihat kesamaan itu, maka bukan tak mungkin Indonesia dan Malaysia akan memiliki taktik yang hampir sama, yakni menerapkan pasangan racikan anyar di ganda putra.
Dengan kata lain, peta kekuatan ganda putra Malaysia juga bisa sulit dibaca.
Baca Juga: Tak Disangka, Lee Chong Wei Ternyata Sangat Kagum dan Terinspirasi Legenda Ganda Putra Indonesia Ini
Terlepas dari itu, Chia Weijie bukan orang baru dalam tim Thomas Malaysia.
Tahun lalu, di Thomas Cup 2020 di Denmark, Chia Weijie dan Low Hang Yee sudah ikut menjadi sparing latihan tim Malaysia.
Source | : | Badmintonplanet.com,BWFBadminton.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |