Lebih lanjut, pria Inggris itu tak menampik situasi yang tengah dihadapi timnya ini juga bergantung dengan kompetitor, Honda dan Suzuki.
"Misalnya, saya perlu mencari tahu apa yang direncanakan di Honda, apakah mereka akan berpisah dengan seorang pembalap dan mengejar salah satu rider kami," ucap Jarvis.
"Saya juga tertarik dengan situasi kedua pembalap Suzuki sebelum tim mengumumkan rencana pensiun mereka pada akhir musim seminggu lalu.
"Saya berbicara dengan semua manajer kecuali empat pembalap HRC dan dua lainnya.
"Sekarang saya tahu betul apa yang terjadi di pasar. Karena manajer adalah orang yang kita kenal."
Baca Juga: Uber Cup 2022 - Komang Ayu Buka Rahasia Soal Insiden Mati Lampu yang Menguntungkan Dirinya
Selain mencari pengganti Fabio Quartararo, Lin Jarvis rupanya juga disibukkan untuk mendapatkan pembalap top untuk tim satelit mereka RNF Racing.
Sekadar informasi, Yamaha baru saja memperpanjang kerja sama dengan RNF Racing satu musim ke depan atau hingga MotoGP 2023.
Saat ini, RNF Racing diperkuat oleh Andrea Dovizioso dan Darryn Binder.
Besar kemungkinan, tim yang dulu bernama Petronas Yamaha SRT itu tidak akan mempertahankan Dovizioso dan Binder.
Sebagai gantinya, Jarvis sudah menyiapkan tiga nama yakni perusak rekor Marc Marquez di ajang Moto2 Raul Fernandez, jyara dunia Superbike Toprak Razgatlioglu dan rider muda Italia Celestino Vietti.
Nama yang disebut terakhir saat ini masih menjadi pemimpin klasemen sementara Moto2.
Baca Juga: Thomas Cup 2022 - The Daddies Akui Sempat Keteteran Jumpa Pasangan Atraksi Ganda Putra Thailand
Vietti juga merupakan murid pembalap legendaris Yamaha, Valentino Rossi.
"Vietti bisa menjadi rumor. Tapi saya pikir dia juga bisa dipertimbangkan oleh tim Mooney VR46," ujar Jarvis.
“Saya tidak tahu apakah mereka memiliki tempat di tim untuknya. Karena mereka memiliki Luca Marini dan Marco Bezzecchi,
"Mungkin sulit bagi VR46 untuk menemukan tempat untuk Vietti. Dia jelas salah satu pembalap yang menarik," tutup dia.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |