Kendati menang, Herry Iman Pierngadi selaku pelatih ganda putra belum cukup terkesan dengan penampilan mereka malam kemarin.
“Dari sisi chemistry, Bagas/Kevin sudah lumayan, meskipun belum baik,” tutur Herry IP dikutip Sportfeat dari PBSI.
“Mungkin kalau dikasih angka baru 65. Ini karena Kevin juga tampil pertama kali dan baru beradaptasi dengan pertandingan.”
Kendati menang dua gim langsung, Kevin/Bagas sempat beberapa kali melakukan error sendiri.
Baca Juga: Uber Cup 2022 - Komang Ayu Buka Rahasia Soal Insiden Mati Lampu yang Menguntungkan Dirinya
Di pertandingan malam kemarin, masih terlihat rotasi pergerakan mereka yang terkadang saling bertabrakan.
Tak jarang Bagas/Kevin juga terlihat masih salah komunikasi.
Kevin memang baru turun di Thomas Cup 2022 dan terlihat masih beradaptasi dengan kondisi angin yang berbeda di lapangan.
“Ini karena Kevin juga tampil pertama kali dan baru beradaptasi dengan pertandingan,” imbuh Herry IP lagi.
“Apalagi posisi pasangan kita di gim pertama di tempat kalah angin, sehingga serangan-serangannya belum optimal,” pungkasnya.
Di kesempatan yang sama, Kevin yang saat ini menjadi ganda putra peringkat 1 dunia bersama Marcus Fernaldi Gideon tak memungkiri masih ada yang harus dikembangkan lagi.
“Bersyukur bisa menang. Memang meski sering main bareng Bagas, tentu ada beda dengan pertandingan resmi,” tutur Kevin.
“Cuma dari sisi bagaimana pola permainan sih saya sudah tahu,” pungkas Kevin.
Baca Juga: Link Live Streaming SEA Games 2021 - Timnas U-23 Indonesia Usung Misi Bangkit Lawan Timor Leste
Dengan kemenangan Indonesia atas Thailand, tim Thomas Indonesia sudah dipastikan lolos ke babak selanjutnya Thomas Cup 2022.
Kini tim Thomas Indonesia tinggal menyisakan pertandingan melawan Korea Selatan yang akan digelar Rabu (11/5/2022).
Jika berhasil mengatasi perlawanan Korea Selatan, Indonesia dipastikan akan berstatus sebagai juara grup A Thomas Cup 2022.
Source | : | PBSI.id |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |