Tunggal kedua, Christian Adinata juga mengalami nasib yang sama.
Christian yang bertanding di partai ketiga, gagal mencuri kemenangan setelah tumbang dari pemain senior Sitthikom Thammassin, 11-21, 12-21.
Tunggal putra berusia 20 tahun itu menjelaskan bahwa hasil jeblok yang dialaminya karena kalah jam terbang.
"Saya cukup kecewa dengan penampilan hari ini karena tadi mainnya serba tanggung," ungkap Christian.
"Kurang jelas mau main seperti apa jadi tidak bisa 100% padahal saya sudah diskusi dan siapkan strategi bersama pelatih.
“Memang mainnya tidak keluar. Beban ada tapi tadi lawan memang lebih senior,” tandasnya.
Kekalahan Christian Adinata saat itu membuat Thailand kembali memimpin 2-1 atas Indonesia.
Baca Juga: Rekap SEA Games 2022 - 3 Pemain Tunggal Indonesia Ambyar, Thailand Segel Tiket Final!
Indonesia sebenarnya mampu menyamakan kedudukan setelah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menang di partai keempat.
Pertandingan pun harus dilanjutkan ke partai kelima untuk menentukan siapa pemenangnya.
Bobby Setiabudi yang ditunjuk menjadi tunggal ketiga, gagal menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Bobby diketahui kandas di tangan Panitchapon Teeraratsakul, straight games, 18-21, 19-21.
Baca Juga: Begini Curhatan Marc Marquez usai Cuma Finis Keenam dalam Ajang MotoGP Prancis 2022
Pemain jebolan PB Djarum itu menyebut permainan kurang sabar yang diterapkannya membuat Bobby menyerah dan gagal membawa Indonesia lolos ke final.
"Saya bermain kurang sabar dan buru-buru. Tadi juga terlalu yakin akhirnya jadi bumerang," tutur Bobby.
"Di gim kedua akhir lawan lebih berani dan semangat, saya kecolongan,” pungkas pemain 21 tahun tersebut.
Source | : | PBSI.id |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |