Kendati masih kurang dari segi pengalaman, Pram/Yere sempat kesulitan mengatasi perlawanan ganda putra Malaysia itu.
Skor berimbang hingga berada di kedudukan 7-7.
Namun, ketatnya persaingan hanya berlangsung sebentar.
Pram/Yere perlahan mampu mendikte permainan Junaidi/Haikal.
Pram/Yere mampu menutup interval gim pertama dengan unggul 11-7.
Seusai interval, dominasi Pram/Yere terus berlanjut.
Junaidi/Haikal terlihat kesulitan keluar dari pressure yang diberikan oleh jawara Kejuaraan Asia 2022.
Pram/Yere tanpa kesulitan mampu menutup gim pertama dengan keunggulan 21-13.
Memasuki gim kedua, Junaidi/Haikal berbalik mendominasi jalannya permainan.
Ganda campuran Malaysia perlahan mampu membuat Pram/Yere kesulitan dan tertinggal di interval gim kedua dengan skor 5-11.
Seusai interval, Pram/Yere sempat tertinggal 10 angka di skor 6-16.
Kendati sempat berhasil memangkas skor menjadi 17-19, Junaidi/Haikal tetap meraih kedua dengan kemenangan 17-21.
Di gim penentuan, kedua ganda kembali tampil ketat untuk meraih kemenangan.
Kendati begitu, ewat pola variasi serangan dari Pram/Yere, ganda putra Indonesia itu sempat unggul 6-3.
Gap itu terus berlangsung hingga Pram/Yere menutup interval gim ketiga dengan unggul 11-9.
Keunggulan tersebut mampu terus dijaga oleh Pram/Yere.
Keunggulan pengalaman dimanfaatkan betul oleh ganda putra Indonesia ini.
Pram/Yere menutup gim ketiga dengan unggul 21-14.
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |