SportFEAT.COM - Direktur Ducati Paolo Ciabatti, mengatakan bahwa timnya lebih tertarik mempertahankan Johann Zarco atau Jack Miller ketimbang merekrut Celestino Vietti.

Rumor perpindahan pembalap untuk gelaran MotoGP 2023 masih ramai diperbincangkan.

Salah satu tim yang meramaikan bursa pembalap musim depan adalah Ducati.

Skuad Borgo Panigale sendiri saat ini memiliki delapan pembalap yang terbagi ke dalam empat tim berbeda.

 Baca Juga: RESMI! RNF Racing 'Cerai' dengan Yamaha dan Membelot ke Aprilia untuk MotoGP 2023

Namun demikian, beberapa di antaranya bisa saja hengkang musim depan karena kontrak yang berakhir pada MotoGP 2022.

Pembalap tim pabrikan Jack Miller adalah salah satunya.

Selain Miller, rider Pramac Racing Johann Zarco juga bisa saja pergi di akhir musim.

Meski begitu, Ducati tak mau gegabah dalam pengambilan keputusan untuk menentukan komposisi pembalap yang kuat.

Baca Juga: Sang Juara Dunia Superbike Bisa Saja Hengkang ke MotoGP, tapi...

"Pemilik tim Pramac, Paolo Campinoti sangat menyukai Zarco,” kata Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti seperti dilansir SportFeat dari laman Speedweek.

“Tapi dia juga sangat menyukai Jack. Oleh karena itu, kita akan melihat. Kami harus menunggu dan melihat apakah Jack memilih Ducati atau beralih ke pabrikan lain.

“Kami ingin mempertahankannya. Namun, kami tahu dia juga sedang berkomunikasi dengan KTM.”

Baca Juga: Keretakan Internal KTM Justru Berbuah Peluang untuk 3 Pembalap yang Terancam Nganggur

Dalam kondisi ini, muncullah nama rider Moto2 Celestino Vietti yang dirumorkan mendekat ke pabrikan Italia tersebut.

Meski begitu, Ciabatti menegaskan sulit untuk merekrut murid Valentino Rossi tersebut.

Menurut Ciabatti, slot pembalap Ducati telah membludak dan mendatangkan Vietti bukan menjadi solusi terbaik.

"Sejujurnya, kami tidak memasuki Vietti dalam radar kami," tutur Ciabatti.

"Bukan karena kami tidak menyukainya, tapi karena kami tidak tahu harus menempatkannya di tim yang mana,” pungkas pria berkebangsaan Italia tersebut.

Baca Juga: Malaysia Gerilya Rombak Pasangan Ganda Campuran Jelang Indonesia Masters 2022