Pria berusia 29 tahun itu dijadwalkan menjalani operasi Klinik Mayo di Rochester, Minnesota, Amerika Serikat pada 31 Mei mendatang.
Nantinya ia akan dioperasi di bawah pengawasan Dr. Joaquin Sanchez Sotelo.
Marc Marquez merasa sedih dengan keputusan yang ia ambil ini.
Meski begitu, rider 29 tahun itu menilai hal tersebut harus diambilnya.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Mantan Jadi Lawan, Ganda Campuran Malaysia Jalani Laga Canggung
"Sayangnya, saya harus istirahat dari musim 2022 yang akan menjauhkan saya dari kompetisi untuk sementara waktu," kata Marquez, dikutip SportFeat dari MotoGP.com.
"Setelah berbulan-bulan bekerja keras dengan tim medis baru saya di Madrid, kondisi fisik saya telah membaik dan saya telah mengurangi ketidaknyamanan di lengan kanan saya untuk dapat bersaing di Grand Prix.
"Tetapi saya masih memiliki keterbatasan signifikan pada humerus saya yang tidak memungkinkan saya mengendarai sepeda dengan benar dan mencapai tujuan yang selalu saya tetapkan untuk diri saya sendiri."
"Untuk alasan inilah, bersama dengan tim medis saya, Dr. Samuel Antuña dan Dr. Angel Cotorro.
"Dan setelah berkonsultasi dengan spesialis dari Mayo Clinic, saya telah mengambil keputusan untuk melakukan operasi baru dengan tujuan meningkatkan posisi saya di atas sepeda yang memungkinkan saya berkendara tanpa batasan saat ini."
Terlepas dari itu, Marc Marquez sudah tiga kali absen di MotoGP 2022.
Sebelumnya, juara dunia enam kali tersebut telah menepi di MotoGP Indonesia 2022 dan MotoGP Argentina 2022.
Source | : | MotoGP.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |