SportFEAT.com - Enea Bastianini tertimpa nasib apes di MotoGP Italia 2022. Ia mendapatkan slipstream dari Aleix Espargaro yang justru berujung kecelakaan dan gagal finis.
Balapan Enea Bastianini harus berakhir miris di MotoGP Italia 2022.
Di tengah performa terbaiknya, Enea Bastianini justru menuai hasil apes di seri kandang di Sirkuit Mugello, Italia.
Pembalap yang akrab disapa Bestia itu kecelakaan dan gagal finis. Ia harus pulang tanpa sepeser poin pun.
Itu adalah crash kedua kalinya dari Bastianini di MotoGP 2022.
Hanya saja di MotoGP Italia 2022 kemarin, kecelakaan yang dialami Bastianini terasa jauh lebih malang.
Pasalnya, Bastianini yang start dari posisi ke-10 sebenarnya menjalani awal balapan yang cukup apik.
Perlahan ia merangsak ke barisan tengah.
Bastianini bahkan sempat bertahan di urutan keenam di belakang Aleix Espargaro (Aprilia).
Ketika membuntuti di belakang Aleix inilah, keapesan menimpa Bastianini.
Slipstream yang sejatinya bisa menguntungkan, malah berbuah menjadi awal mula musibah yang menimpa Enea Bastianini.
Slipstream dari Aleix itu bukannya membantu Bastianini melaju lebih cepat, melainkan justru membuat dia sering tersedot kencang.
Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2022 - Fabio Quartararo Masih di Puncak, Francesco Bagnaia Tembus 4 Besar!
Yang mana hal itu membuat Bastianini kesulitan mempertahankan keseimbangan motornya. Ditambah lagi ban deapannya cepat aus akibat slipstream tersebut.
"Sayang sekali padahal kami punya ritme balapan yang bagus," ucap Enea Bastianini dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Sangat disayangkan memang, saya malah sedikit tersedot di belakang Aleix. Saya masuk ke tikungan agak terlalu cepat dan ban depan saya hancur."
"Saya pikir awalnya saya bisa menunjukkan balapan yang bagus, tapi ternyata hasilnya begini," tukas Bastianini.
Baca Juga: Gagal Total di MotoGP Italia 2022, Alex Rins Ngamuk Akibat Polah Tingkah Takaaki Nakagami
Enea Bastianini menuturkan bahwa mendapat slipstream memang biasanya menjadi hal menguntungkan.
Membuat dia merasa jauh lebih cepat dan kuat.
Tetapi pada kasus di MotoGP Italia 2022 kemarin, hasilnya di luar dugaan.
"Begitu saya mendapat towing gratis, saya bisa menjadi kuat. Tapi ternyata ketika saya berada tepat di belakangnya, saya kesulitan mengarahkan jalur garis balap saya," ucap Bastianini.
"Sangat sulit ternyata untuk mendapat slipstream di belakang pembalap lain di Sirkuit Mugello ini. Ini bukan trek yang mudah," ucapp rider asal Italia itu.
"Kami harus belajar dari kesalahan ini agar tidak mengulanginya lagi," tegas Bastianini.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |