SporFEAT.com - Miguel Oliveira menegaskan tidak mau diturunkan ke tim satelit KTM di tengah ketidakpastian masa depannya di MotoGP musim depan.
Teka-teki susunan pembalap yang bakal memperkuat tim KTM pada MotoGP musim depan masih menjadi tanda tanya besar.
Miguel Oliveira (KTM Red Bull) yang kontraknya habis di musim ini juga masih belum diperpanjang oleh KTM.
Namun keputusan KTM yang masih menunggu memang wajar.
Miguel Oliveira sempat mengawali musim dengan apik dengan memenangi MotoGP Indonesia 2022. Dia menjadi pencetak sejarah sebagai jawara pertama di Sirkuit Mandalika.
Sayangnya, setelah momen itu, pembalap asal Portugal itu malah kehilangan performa terbaiknya.
Hingga delapan seri MotoGP 2022 yang sudah bergulir, Oliveira masih tercecer di posisi kesebelas.
Dengan performa seperti itu, KTM juga masih ingin melihat opsi pembalap yang kontraknya juga akan habis di musim ini.
Baca Juga: Honda Bisa Lebih Memprihatinkan Tanpa Marc Marquez di Sisa MotoGP 2022
Dengan opsi pasar pembalap MotoGP yang melimpah, membuat Miguel Oliveira makin diujung tanduk.
Sebagaimana diketahui, hal itu tidak lepas dari pengumuman Suzuki Ecstar yang akan meninggalkan MotoGP mulai musim depan.
Otomatis, ketersediaan pembalap di grid akan jauh lebih banyak dibanding ketersediaan tim.
Baca Juga: Fabio Quartararo dan 1 Pembalap Ini Jadi Pengganjal Besar Francesco Bagnaia Juara Dunia
Persaingan pun makin ketat. Yang membuat posisi Miguel Oliveira terancam dari pabrikan KTM adalah munculnya nama Alex Rins dan Jack Miller.
Alex Rins dipastikan berstatus bebas karena Suzuki hengkang. Sedangkan Miller telah pasti akan terdepak dari Ducati. Kabarnya KTM melirik mereka berdua.
Apalagi performa Rins dan Miller tidak buruk-buruk amat dibanding Oliveira.
Rumor yang beredar, Miguel Oliveira di beri opsi untuk turun mengisi slot di tim satelit KTM Tech3, demi memberikan ruang untuk Rins dan Miller di KTM Red Bull.
Namun Oliveira secara terang-terangan telah menolak opsi tersebut.
"Saya mengatakan kepada manajemen bahwa saya tidak menerima tempat Tech3 dan ingin setang motor di tim pabrikan ,” kata Oliveira.
Baca Juga: Meredupnya Jorge Martin di MotoGP 2022 Terobati dengan Rekor Fantastis di Mugello
“Jika ini tidak memungkinkan, saya pasti akan mempertimbangkan opsi lain."
"Tetapi saat ini, tidak ada yang benar-benar relevan untuk ditambahkan tentang hal ini,” tambah Oliveira.
Jika tak bersama KTM, RNF yang baru saja mengumumkan bergabung bersama Aprilia di musim depan menjadi pilihan terbaik bagi Oliveira.
RNF kini masih punya dua tempat yang kosong untuk mengarungi MotoGP 2023.
Hanya saja, RNF juga akan menjadi tim satelit Aprilia pada musim depan.
Sehingga, opsi terbaik bagi Oliveira adalah membuktikan diri bahwa kapasitas dirinya masih layak berada di KTM Red Bull.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Yuniardi |