SportFEAT.COM - Pembalap penguji Honda Stefan Bradl akan menggantikan Marc Marquez dalam lomba MotoGP Catalunya 2022.
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez membuat kejutan saat perlombaan MotoGP Italia 2022 akhir pekan lalu.
Rider berjulukan The Baby Alien itu memutuskan untuk absen lagi dari Kejuaraan Dunia MotoGP 2022.
Keputusan itu ia ambil untuk menjalani operasi keempat akibat cedera pada lengan humerus kanan yang membekapnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Bangladesh, Shin Tae-yong Bongkar Masalah Utama Skuad Garuda
Cedera tersebut merupakan imbas dari kecelakaan di MotoGP Spanyol 2020 lalu.
Marc Marquez sendiri dijadwalkan menjalani operasi di Klink Mayo, Minnesotta, Amerika Serikat, Selasa (31/5/2022).
Banyak yang memprediksi bahwa Marquez akan menepi hingga akhir musim ini.
Di sisi lain, keputusan yang diambil Marquez ini tentu berdampak pada Repsol Honda.
Sebab, satu slot pembalap untuk mengarungi sisa kompetisi musim ini kosong.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Strategi Anthony Ginting untuk Bungkam Si Bocah Ajaib Thailand
Terdekat, Honda akan menyambangi Sirkuit Barcelona untuk mengikuti ajang MotoGP Catalunya 2022 pada 3-5 Juni mendatang.
Untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Marc Marquez, tim berlogo sayap tunggal menunjuk sang pembalap penguji Stefan Bradl.
Bradl sendiri bukanlah sosok asing karena rider Jerman itu kerap terjun di kelas premier sebagai pengganti Marc Marquez ketika absen.
"Stefan Bradl sekali lagi akan mengambil alih pemerintahan RC213V sebagai gantinya," tulis pernyataan Honda.
Baca Juga: Begini Siasat Petinggi PBSI yang Mulai Ketar-ketir dengan Ancaman India
Sementara itu, Stefan Bradl berharap Marc Marquez bisa pulih lebih cepat.
Namun demikian, Bradl siap memikul tanggung jawab apabilan ditunjuk sebagai pengganti Marc Marquez.
"Pertama saya ingin mendoakan yang terbaik untuk Marc dengan operasi dan pemulihannya," kata Bradl.
"Saya di sini untuk semua yang dibutuhkan HRC dan Tim Repsol Honda sampai Marc kembali.
"Kami semua telah melihat levelnya di MotoGP, jadi kami tahu tantangan yang ada di depan kami," lanjut dia.
"Tetapi saya yakin bahwa bekerja dengan Honda dan tim kami dapat mencapai sesuatu."
Baca Juga: Berpotensi Turun Pangkat, Pencetak Sejarah Sirkuit Mandalika Tegaskan Tak Sudi ke Tim Satelit
Stefan Bradl memiliki kenangan cukup apik selama tampil di Catalunya.
Pembalap 32 tahun itu sempat naik podium tertinggi pada 2011 lalu, atau saat dirinya masih mentas di ajang Moto2.
"Mari kita lihat apa yang dibawa akhir pekan, penting untuk mendapatkan banyak lap dan mempersiapkan diri dengan baik untuk tes hari Senin," tutup Bradl.
Source | : | hondaracingcorporation.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |