SportFEAT.com - Keputusan Suzuki Ecstar hengkang dari MotoGP ternyata sangat terasa menyesakkan bagi pembalapnya, Joan Mir, yang berpengaruh pada hasil balapannya di MotoGP 2022.
Jelang MotoGP Catalunya 2022, pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir masih dihantui dengan hal-hal non-teknis yang berimbas pada penampilannya di MotoGP 2022.
Joan Mir secara terbuka mengakui bahwa keputusan Suzuki mundur dari MotoGP mulai musim depan sangat mengganggu penampilannya.
Perbedaan besar yang dirasakan Joan Mir antara sebelum dan sesudah pengumuman itu dibuat adalah tentang suasana di tim mereka.
Baca Juga: Efek Yamaha Ditinggal RNF, Toprak Razgatlioglu Batal Pindah ke MotoGP
Juara Dunia MotoGP 2020 itu mengungkapkan bahwa suasana tim di paddcok Suzuki Ecstar sudah tidak hangat lagi.
"Ini sebenarnya bukan pertama kalinya saya punya masalah non-teknis di luar hal-hal berbau MotoGP. Dan seharusnya saya bisa memisahkannya," kata Joan Mir mengawali dikutip Sportfeat dari Autosport.
"Tetapi jelas, saya akui bahwa suasana di tim kami sekarang sudah berbeda."
"Harmoninya sudah tidak ada, tidak seperti sebelum adapanya pengumuman itu (Suzuki mundur dari MotoGP, red)," tukasnya.
Baca Juga: Bos RNF Racing Tak Habis Pikir Lihat Perfoma Jeblok Andrea Dovizioso
Padahal, musim MotoGP 2022 masih sangat panjang.
Tentu akan menjadi masalah yang rumit bagi Joan Mir jika tidak segera menemukan kondisi yang nyaman berada di timnya demikian.
"Kami harus melakukan sesuatu," kata Mir.
"Karena menghabiskan sisa musim dengan suasana seperti ini akan terasa jauh lebih lama (dan berat)," tukasnya.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022 - Marc Marquez Absen, Pol Espargaro Harapkan Dukungan Lebih Publik Tuan Rumah
Perasaan Joan Mir semakin terasa campur aduk melihat hasil balapannya di Italia pekan lalu gagal total.
Mir mencatatkan DNF akibat crash.
"Itu adalah salah satu balapan terburuk dalam karier saya di kelas MotoGP," keluh Mir dikutip dari Suzuki Racing (1/6/2022).
"Karena saya benar-benar tidak bisa mengontrol perasaan yang tepat saat balapan dan itu menyedihkan."
"Padahal saya datang ke Mugello dengan rasa optimistis, kami kompetitif di sirkuit itu tahun lalu. Tetapi kemudian ada hal-hal yang berubah (kepergian Suzuki, red) dan hasilnya bertolak belakang dari harapan kami," imbuhnya.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Lempar Kode Pensiun Lagi, Gara-gara Kecewa dengan Performa Motor Yamaha?
Kini satu-satunya harapan yang didambakan pembalap bernama lengkap Joan Mir Mayrata adalah benar-benar bangkit menuju seri selanjutnya, MotoGP Catalunya 2022.
MotoGP Catalunya 2022 akan bergulir pada pekan ini, 3-5 Juni 2022 di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol.
"Sekarang kami harus menyelidiki semua kekurangan kami dengan lebih detail sebelum tampil di Barcelona," kata Mit.
"Di sana saya ingin menata kembali perasaan saya dan meraih hasil yang lebih bagus tentunya," pungkas Mir.
Source | : | Autosport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |