"Dari sana Anda akan mulai dengan fisioterapi dan kemudian perlahan-lahan Anda akan berpikir untuk kembali ke motor."

"Kami malah akan meninjau perkembangannya setiap dua minggu sekali,” tambah Puig.

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022 - Francesco Bagnaia Tahu Cara untuk Pecundangi Aleix Espargaro

Di musim lalu dengan kondisi fisik yang tak jauh berbeda, peraih juara dunia MotoGP enam kali itu mampu meraih 3 kemenangan dengan 4 kali podium.

Namun kondisi fisik yang tak kunjung pulih 100 persen membuat Marquez mlempem di MotoGP 2022. 

Hingga delapan seri MotoGP 2022 yang sudah dijalani, Marquez belum mampu amankan sekalipun podium.

Posisi keempat di MotoGP Spanyol 2022 jadi raihan terbaiknya di musim ini.

Baca Juga: Kabar Bahagia dari Eropa! 2 Wakil Indonesia Juara Italian International 2022

"Tahun lalu memang benar dia menjalani balapan yang bagus, tapi dia masih menderita," tambah Puig lagi.

"Di akhir tahun, dia meluangkan waktu untuk melihat bagaimana dia bisa pulih. Kami memulai tahun ini, tetapi kami melihat bahwa itu tidak 100 persen."

"Ketika Anda melihat bahwa Anda menderita dan hasilnya tidak datang, dan Anda melihat bahwa Anda tidak dapat melanjutkan seperti ini, Anda harus berhenti dan membuat keputusan.”

Yang jelas, pria berusia 55 tahun itu tak mau buru memaksa pembalapnya itu untuk kembali turun berkompetisi.

Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Sadar Tak Muda Lagi, Tunggal Putra Nomor Dua Malaysia Siapkan Strategi Khusus demi Libas Pemain Muda

"Tidak perlu terburu-buru. Dia memberi tahu kami bahwa dia akan kembali ketika dia seratus persen."

"Piala Dunia hilang tahun ini. Perlombaan yang harus dimenangkan adalah perlombaan pemulihan."

"Kembali ke sirkuit tahun ini berarti memenangkan Kejuaraan Dunia, kami akan menunggunya," pungkas Puig