Apriyani Rahayu sendiri bukanlah sosok yang asing bagi Greysia Polii
Keduanya sempat berpasangan sebelum Greysia Polii resmi memutuskan pensiun per hari ini.
Turnamen terakhir yang diikuti Greysia/Apriyani sebagai pasangan adalah All England Open 2022, Maret lalu.
Event Greysia Polii Testimonial Day dibuka dengan performa penyanyi solo wanita Tanah Air, Raisa.
Raisa sendiri membawakan tiga lagu sebelum Valentino Simanjuntak dan Donna Agnesia selaku pembawa acara naik ke panggung untuk membuka rangkaian event.
Dalam pembukaanya, Valentino dan Donna membacakan berbagai prestasi yang diraih Greysia Polii selama 19 tahun mengabdi di dunia bulu tangkis profesional.
Para penggemar bulu tangkis yang memadati Istora Senayan seketika bergemuruh ketika menyebut prestasi tertinggi Greysia Polii.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Wasiat Sang Pelatih di Balik Kemenangan Fajar/Rian Atas Wakil China
Sekadar informasi, Greysia Polii meraih pencapaian tertinggi saat meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Apriyani Rahayu.
Tidak hanya bergemuruh, publik Istora Senayan juga melakukan standing ovation untuk perempuan 34 tahun tersebut.
Di momen inilah, Apriyani Rahayu terlihat langsung memeluk Greysia Polii.Pemain berusia 23 tahun tampak masih ceria.
Namun ekspresi Apriyani langsung berubah 180 derajat menjadi kesedihan dan air mata sang pemain pecah saat mendengarkan pidato dari Menpora Zainudin Amali.
"Hari ini kita tentu merasa sedih dan seolah tidak ikhlas. Namun, itulah perjalanan wakt," kata Zainudin Amali.
"Kita harus mengikhlaskan Greysia Polii yang sudah memutuskan pensiun.
"Saya secara pribadi dan mewakili Presiden Joko Widodo mengucapkan terima kasih kepada seluruh dedikasi Greysia Polii untuk dunia bulu tangkis," tutupnya.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - 3 Kelebihan Viktor Axelsen yang Jadi Biang Kerok Kekalahan Anthony Ginting
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |