SportFEAT.com - Giacomo Agostini memuji kegigihan Marc Marquez meski berulang kali alami crash di MotoGP yang membahayakan nyawanya.
Marc Marquez harus menelan pil pahit dengan menyelesaikan musim MotoGP 2022 lebih awal.
MotoGP Italia 2022 jadi seri terakhirnya di musim ini.
Juara dunia MotoGP 6 kali itu kembali menjalani operasi dan berharap dengan kondisi yang lebih bugar dapat tampil lebih kompetitif di MotoGP 2023.
Seperti yang diketahui cedera bahu Marc Marquez didapatnya saat menjalani balapan di Jerez 2020 lalu.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Kritik Tajam Francesco Bagnaia yang Sudah Banyak Terjatuh di MotoGP 2022
Sejak saat itu, pembalap asal Spanyol tak mampu menampilkan performa terbaiknya.
Di awal MotoGP 2022, bayak pihak kembali berharap Marc Marquez tampil kompetitif seperti sebelumnya.
Namun kondisi fisik yang belum 100 persen membuat pembalap yang dijuluki The Baby Alien itu sering alami crash.
Saat jalani sesi pemanasan di MotoGP Indonesia 2022 yang menjadi seri kedua, Marc Marquez alami crash pertamanya di musim ini.
Hal itu membuat ia sempat absen hingga seri ketiga di MotoGP Argentina 2022.
Terakhir, sebelum MotoGP Italia 2022, Marc Marquez pun kembali terjatuh saat jalani latihan bebas.
Dengan seringnya terjatuh dan tak melunturkan kegigihan sang pembalap membuat mantan pembalap, Giacomo Agostini memujinya setinggi langit.
Baca Juga: Marcus/Kevin Resmi Absen di Tiga Turnamen, Takhta Ranking Satu Dunia Kian Terancam Pasangan Jepang
Bahkan pembalap legendaris yang masih memegang rekor gelar juara dunia terbanyak dengan 15 gelar itu menyebut jika ia mengalami hal sama yang dialami Marquez, mungkin dirinya tak akan memiliki karier yang panjang.
"Suatu hari, sebenarnya, saya mengatakan kepadanya, 'dengan jatuh seperti ini, di masa saya Anda akan mati lima kali," kata mantan pembalap itu dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Dia seperti itu, dia selalu memberikan 100%, dan saya berharap dia kembali seperti sebelumnya."
Baca Juga: Malaysia Open 2022 - Ini Biang Kerok yang Bikin 3 Wakil Indonesia Absen, Ada Marcus/Kevin!
"Márquez adalah pembalap yang mengangkat Anda dari kursi Anda dan saya pribadi menyukainya."
"Dia dan (Fabio) Quartararo adalah dua pembalap yang bahkan sebelum dimulainya Grand Prix, di grid, menemukan cara untuk menyambut saya." ucap pria yang kini berusia 80 tahun itu.
Kondisi Marc Marquez pasca operasi kini diketahui berangsur membaik.
Beberapa kabar menyebut, sebelum MotoGP 2022 berakhir Marc Marquez akan segera kembali ke Honda kendati hanya untuk keperluan 'menengok' perkembangan motornya.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |