Sebelumnya, delapan pembalap yang telah diketahui nasibnya di musim depan, semuanya ada di tim pabrikan.
Keputusan Gresini Ducati mempertahankan Fabio Di Gianntonio jelas bukan tanpa alasan.
Performa pembalap 24 tahun itu memang menanjak dalam 4 seri terakhir di paruh pertama musim MotoGP 2022.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2022 - Tersiksa di Tulang Rusuk, Pol Espargaro Absen Balapan, Honda Makin Merana
Setelah gagal cetak poin di 6 seri pertama, Diggia -panggilan akrabnya- mampu mengoleksi total 16 poin pada 4 seri terakhir.
Bahkan Diggian sukses membuat kejutan dengan meraih pole position di Mugello.
Raihan terbaiknya adalah finis kedelapan di seri Jerman pekan lalu, yang membuat dia melesat jadi rookie terbaik kedua musim ini setelah Marco Bezzecchi (VR46).
Baca Juga: MotoGP Belanda 2022 - Terkuak! Ini Hal yang Bikin Fabio Quartararo Kesulitan
Sementara itu, kepastian siapa rekan setim Diggia di Gresini masih jadi tanda tanya.
Sebab Enea Bastianini masih dispekulasikan bakal naik ke pabrikan Ducati meskipun slot itu juga masih diperebutkan dengan sengit oleh Jorge Martin (Pramac).
Meski begitu, sejauh ini ada dua nama yang santer dikabarkan bakal merapat ke Gresini.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Bocorkan Biang Keladi yang Bikin Dirinya Terseok-seok di MotoGP 2022
Yakni antara Miguel Oliveira atau Johann Zarco.
Miguel Oliveira memang dipastikan tak lagi bernaung di KTM.
Jawara MotoGP Mandalika itu sempat hampir dikabarkan segera mengumumkan kesepakatan dengan Gresini pekan lalu hingga sudah nyaris mengadakan konferensi pers pada pekan kemarin.
Namun kabar itu dibantah Oliveira, kemungkinan besar berkaitan dengan aturan klausul kontrak dengan KTM.
Source | : | Crash.net,Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |