SportFEAT.COM - Ganda putri ranking sepuluh dunia Pearly Tan/Muralitharan Thinaah curhat usai dikalahkan pasangan non-unggulan China di Malaysia Open 2022.

Ganda putri andalan tuan rumah Pearly Tan/Muralitharan Thinaah menuai hasil minor di Malaysia Open 2022.

Perjalanan pasangan terbaik Negeri Jiran itu harus terhenti di babak kedua yang berlangsung Kamis (30/6/2022).

Pearly/Thinaah terpaksa menyerah di tangan ganda putri non-unggulan asal China Zhang Shu Xian/Zheng Yu.

 Baca Juga: Malaysia Open 2022 - Pujian Setinggi Langit Raja Bulu Tangkis Malaysia Usai Dipermalukan Vito

Ganda putri ranking sepuluh dunia itu bahkan dipaksa menelan kekalahan dua gim langsung.

Dalam duel yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Pearly/Thinaah keok dengan skor akhir 19-21, 15-21.

Kekalahan tersebut tak hanya mengakhiri perjuangan mereka di Malaysia Open 2022.

Akan tetapi, Pearly/Thinaah juga menambah catatan puasa gelar lebih dari setahun lamanya.

Baca Juga: Jadwal Malaysia Open 2022 - 7 Wakil Indonesia Mentas di Babak Perempat Final, Apriyani/Fadia Tantang Pasangan Nomor 1 Dunia!

Terakhir kali mereka naik podium tertinggi adalah saat tampil di Swiss Open 2022 lalu.

Pearly/Thinaah merasa kecewa dengan hasil buruk yang mereka dapatkan di Malaysia Open 2022.

Pasangan muda Negeri Jiran itu menjelaskan bahwa kekalahan dari Zhang/Zheng lebih disebabkan karena kurang sabar.

Selain itu, ia terjebak dalam pola permainan lawan.

Baca Juga: Malaysia Open 2022 - Gregoria Mariska Tumbang dari Wakil China Gara-gara Masalah Psikologi?

"Kami sangat kecewa dengan cara kami bermain di pertandingan itu," kata Thinaah dikutip SportFeat dari Berita Harian.

"Kami tidak sabar dan mengikuti cara lawan kami bermain."

Lebih jauh, pasangan nomor satu Malaysia itu memastikan tidak tertekan dengan ekspektasi publik.

Sebaliknya, Pearly/Thinaah merasakan dukungan mereka sangat luar biasa.

Baca Juga: Malaysia Open 2022 - Hal yang Bikin Apriyani/Fadia Sukses Bungkam Ganda Putri Unggulan Jepang

“Kami tidak kewalahan dengan dukungan yang solid dari para pendukung, mereka memberi kami dorongan," ucap Thinaah.

"Jika kami bisa mengulang permainan, kami akan bermain dengan pola permainan kami sendiri dan lebih agresif."

Setelah kandas di Malaysia Open 2022, Pearly/Thinaah langsung mengalihkan fokus ke turnamen selanjutnya.

Terdekat, Pearly/Thinaah akan tampil di Malaysia Open 2022 sebelum mentas di Commonwealth Games 2022.

Baca Juga: Rekap Malaysia Open 2022 - 2 Wakil Indonesia Bungkam Unggulan, Salah Satunya Raja Bulu Tangkis Malaysia

"Kami memiliki beberapa hari untuk bersantai dan memperbaiki kelemahan permainan kami," tutur Pearly.

"Setelah itu ada periode beberapa minggu sebelum kami berangkat ke Birmingham.

"Kami ingin mendapatkan hasil terbaik dan berusaha naik podium,” tutup dia.