Selepas laga, Apriyani mengaku sudah membaca pola permaianan dari pasangan Korea Selatan itu.
Alhasil, Apriyani/Fadia mampu terus menekan dan terus mengendalikan permainan.
"Rasanya senang dan bangga, tapi masih ada satu langkah lagi besok. Kita mau terus konsisten dan tidak mau cepat puas,” kata Apri dikutip Sportfeat dari PBSI.
Baca Juga: Malaysia Open 2022 - PR Anthony Ginting usai Jadi Korban Keganasan Raja Bulu Tangkis Dunia
“Di gim kedua tadi kita cuma fokus sama pertandingan."
"Kita sudah tahu pola permainan mereka dan di saat itu mereka tidak mengubah pola, sementara kita terus cari celah kelemahan mereka, dan akhirnya bisa menang."
Di laga tadi, terlihat dari rotasi pergerakan Apriyani/Fadia yang menandakan kekompakan mereka makin padu.
“Alhamdulillah kita selalu bersyukur dan setiap pertandingan kita mau juara, mau kasih prestasi yang terbaik. Fadia bisa membawa saya sejauh ini, kembali ke final lagi, itu saya juga bersyukur."
"Kita terus menjaga komunikasi, berusaha semaksimal mungkin dan menata apa yang harus kita perbaiki,” kata Apriyani lagi.
Partai final Malaysia Open 2022 juga menjadi final ketiga sejak mereka dipasangkan di tahun ini.
Sebelumnya, Apriyani/Fadia mampu menembus final SEA Games 2021 dan mampu meraih medali emas di ajang pertama mereka.
Selain itu, Apriyani/Fadia juga mampu menembus partai final di Indonesia Masters 2022 sebelum kalah dari Cheng Qing Chen/Jia Yi Fan yang merupakan ganda putri nomor satu dunia saat ini.
“Ada rasa tidak menyangka bisa masuk final tiga kali dalam empat turnamen pertama kita," kata Fadia.
"Saya kira bakal pelan-pelan, perlu proses tapi saya juga percaya ini berkat latihan yang sungguh-sungguh karena saya tahu tidak ada usaha yang mengkhianati hasil."
Di babak final besok, Apriyani/Fadia bakal menantang Zhang Yu Xian/Zheng Yu dari China.
Final ini akan menjadi pertemuan kedua mereka setelah sebelumnya saling bentrok di Indonesia Open 2022.
Saat itu, Apriyani/Fadia mampu menang lewat pertarungan rubber game, 21-16, 16-21, 21-18.
“Kita sudah pernah ketemu mereka, jadi sudah sedikit banyak tahu pola masing-masing,” ucap Fadia.
“Jadi besok harus all out dan buat semuanya enak biar di lapangannya ikut enak,” pungkas Apri.
Source | : | PBSI.id |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |