Rinov/Pitha mampu mengawali laga di gim pertama dengan begitu apik.

Sempat tertinggal 2-3 terlebih dahulu, pasangan Indonesia mampu mencetak 5 angka beruntun untuk membuat skor berbalik unggul menjadi 7-3.

Keunggulan pasangan Indonesia itu masih terus berlanjut hingga menutup interval gim yang pertama dengan keunggulan 11-5.

Setelah interval, Rinov/Pitha sempat hanya kehilangan satu angka saja untuk memperlebarkan jaraknya menjadi 17-6.

Hingga akhir gim yang pertama, pasangan Malaysia pun juga gagal mengembangkan permainan mereka.

Rinov/Pitha pun bisa menutup gim yang pertama dengan keunggulan 21-10.

Memasuki gim yang kedua, Rinov/Pitha juga mengawali laga dengan sangat baik dengan unggul 6-3.

Sayangnya keunggulan itu sirna jelang interval di gim yang kedua.

Rinov/Pitha harus kehilangan 4 angka dan berbalik tertinggal menjadi 8-10, hingga menutup interval gim kedua dengan keunggulan tipis 10-11.

Rinov/Pitha terus menjaga gap skornya supaya tak tertinggal jauh dari lawannya.

Sayangnya upaya untuk menyamakan gagal, hingga Rinov/Pitha takluk di gim kedua dengan skor 18-21.

Baca Juga: Hampir 10 Tahun Pimpin Ducati tapi Tak Kunjung Juara Dunia MotoGP, Gigi Dall'igna Habis Kesabaran?

Performa Rinov/Pitha di awal-awal gim penentuan juga tak begitu impresif.

Bisa unggul 5-2 hingga 6-4, Rinov/Pitha kehilangan 7 angka secara beruntun dan membuat pasangan Malaysia menutup interval gim ketiga dengan skor 6-11.