Sampai saat ini BWF belum memberikan penjelasan terkait perubahan jawaban Shi Yu Qi dan CBA ini.
Namun perlahan mulai terkuak mengapa China 'mendadak' mengubah keputusan mereka lalu mendaftarkan Shi Yu Qi sebagai salah satu amunisi tunggal putra mereka di Kejuaraan Dunia 2022.
Sebagaimana dilansir SportFEAT.com dari Sina Sports, ternyata perubahan jawaban China untuk wildcard Shi Yu Qi tidak lepas dari alasan mundurnya Chen Long.
Chen Long yang sampai saat ini tercatat sebagai tunggal putra terbaik China dengan ranking 6 dunia, awalnya menyatakan menerima undangan.
Namun sejak Mei 2022 lalu, ternyata Chen Long sudah berencana mengajukan surat pensiun.
Setelah kabar Asian Games 2022 di Hangzhou diundur, Chen Long yang belum pernah juara Asian Games itu memilih menutup kariernya dengan low-profile.
Dengan fakta bahwa Chen Long sudah bersiap pensiun, China gerak cepat untuk mengisi slot Chen Long dengan Shi Yu Qi.
"Ada perubahan daftar wakil China di Kejuaraan Dunia. Sebelumnya Shi Yu Qi yang sedang menjalani hukuman, kini dinyatakan hadir di turnamen tersebut karena menggantikan Chen Long mundur," demikian pernyataan dalam pemberitaan Sina Sports.
Sektor tunggal putra China sebelumnya banyak bertumpu pada pemain muda di tahun ini.
Diantaranya Li Shi Feng, Lu Guang Zu dan Zhao Jun Peng. Namun semuanya belum ada yang mampu juara.
Baca Juga: Tanpa Duet Apriyani/Fadia, Berikut Update Daftar Wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia 2022
Ada satu tunggal putra China yang tahun ini sudah juara yakni Weng Hong Yang di Korea Open 2022 tetapi performanya belum konsisten. Secara peringkat juga masih belum bisa mengikuti Kejuaraan Dunia 2022.
Tak ayal China akhirnya bergerak cepat menggunakan slot wildcard Chen Long pada Shi Yu Qi.
Totalnya, tunggal putra China akan diwakili tiga pemain di Kejuaraan Dunia 2022.
Mereka adalah Shi Yu Qi, Zhao Jun Peng dan Lu Guang Zu.
Source | : | Sina Sports |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |