SportFEAT.COM - Fabio Quartararo menyebut Francesco Bagnaia adalah pesaing utama perebutan juara dunia MotoGP 2022.

Fabio Quartararo tengah dalam masa sulit.

Hal tersebut tak terlepas dari pencapaiannya dalam dua balapan terakhir.

Pada seri kesebelas MotoGP Inggris 2022, rider andalan Yamaha itu hanya menempati posisi kedelapan.

 Baca Juga: Maverick Vinales Sebut Aprilia Masih Simpan Satu Senjata pada MotoGP Inggris 2022

Sebelumnya, tepatnya di ajang MotoGP Belanda 2022, Quartararo bahkan tak membawa pulang satu poin pun.

Seperti yang diketahui, sosok berjuluk El Diablo tersebut gagal menyelesaikan lomba alias mengalami crash.

Walhasil posisinya di tabel klasemen sementara MotoGP 2022 mulai terancam.

Terdekat, ada Aleix Espargaro (Aprilia) yang menempati urutan kedua.

Baca Juga: Terkuak Biang Kerok yang Bikin Fabio Quartararo Merana di MotoGP Inggris 2022

Kakak kandung Pol Espargaro itu mengoleksi 158 poin atau tertinggal 22 angka di belakang Quartararo.

“Yah, dengan sayap itu bukan hal yang paling penting," ungkap Quartararo kepada DAZN.

"Tetapi kami telah kehilangan lebih dari 40 poin penuh dalam dua balapan terakhir.

"Jadi kami harus bangkit,” tandas dia.

Baca Juga: MotoGP Inggris 2022 Jadi Isyarat Gelar Juara Dunia Musim Ini Belum Sepenuhnya Milik Fabio Quartararo

Belum berhenti tekanan dari Aleix Espargaro, Fabio Quartararo justru mendapat masalah baru.

Siapa lagi kalau bukan Francesco Bagnaia (Ducati).

Pembalap yang akrab disapa Pecco itu tampil mengesankan dalam dua perlombaan terakhir.

Bagnaia diketahui berhasil naik podium tertinggi pada MotoGP Belanda 2022 dan MotoGP Inggris 2022.

Total, murid Valentino Rossi tersebut sudah mengoleksi empat kemenangan di musim ini.

Pencapaian itu bahkan melebihi catatan Quartararo yang baru mengoleksi tiga kemenangan.

Saat ini, Bagnaia menduduki posisi ketiga klasemen dengan koleksi 131 poin.

Baca Juga: Termasuk Valentino Rossi , Ini 3 Sosok di Balik Kemenangan Francesco Bagnaia pada MotoGP Inggris 2022

Dengan menyisakan delapan seri lagi, peluang Bagnaia merebut gelar juara dunia dari Quartararo masih terbuka.

"Tidak, saya lebih sering melihat Pecco," kata Quartararo soal persaingan juara dunia melawan Aleix.

"Saat ini dia berada dalam fase di mana sulit untuk menghentikannya.

"Jadi, tentu saja, saya melihat Pecco lebih banyak," pungkas pria Prancis tersebut.