"Ini menjadi tahun yang sangat menarik terutama soal bursa transfer. Banyak sekali pergerakan tak terduga terutama soal keputusan Suzuki ya," kata Marc Marquez mengawali dalam wawancara bersama DAZN.

"Ini menyedihkan dan disayangkan tapi itulah yang terjadi di pasar pembalap MotoGP saat ini."

"Termasuk adik saya, Alex yang memutuskan pindah ke Gresini. Saya sudah ngobrol dengannya dan jelas dia membutuhkan motivasi baru," katanya lagi.

"Memang akan sulit rasanya bertahan di tim dengan motivasi yang sama, ketika Anda terlalu sering terjatuh dan terus berada di barisan belakang grid," imbuhnya.

Soal Pol Espargaro, Marc Marquez tidak mau terlalu banyak menanggapi.

Ia menghormati keputusan rekan setimnya itu. Meski di satu sisi Pol sendiri sudah sering berkata bahwa ia kesulitan beradaptasi dengan motor RC213V.

"Ini (motivasi baru) tidak hanya dibutuhkan Alex, tapi Pol juga sepertinya begitu. Dia akan pindah ke KTM," kata Marquez.

"Para pembalap Honda ini akan pergi, adik saya ke Ducati dan Pol akan ke KTM."

"Ini membuat kekosongan di dua kursi. Satu sudah dimiliki Alex Rins, dia pembalap hebat dan sudah menunjukkannya di Silverstone (MotoGP Inggris 2022) kemarin."

"Dan satu lagi tampaknya saya dengar Joan Mir yang akan menjadi rekan setim saya di Repsol Honda," kata Marc Marquez.

"Itu saja yang saya tahu, sampai saat ini belum ada konfirmasi resmi (soal Mir)," tukasnya.