Pada dua pertemuan terakhir yang terjadi di dua turnamen Malaysia, Gregoria sukses mengandaskan Yamaguchi dua kali beruntun dalam dua minggu berturut-turut.
Tak ayal, meski secara rekor head-to-head Gregoria masih tertinggal 3-8, dua kemenangan terakhirnya melawan Yamaguchi jelas menjadi modal apik bagi pemain kelahiran Wonogiri itu.
Gregoria sendiri tidak mau terlalu berekspektasi tinggi jelang laga besok. Namun ia berharap seluruh kemampuan terbaiknya mampu ia tunjukkan dalam meredam perlawanan sang ratu bulu tangkis.
"Saya senang sekali bisa maju ke babak kedua. Saya berharap besok atau lusa bisa bermain dengan lebih baik lagi," kata Gregoria usai pertandingan hari ini, dikutip Sportfeat dari siaran pers PBSI.
"Saya tidak ingin menaruh ekspektasi terlalu banyak tapi saya akan berusaha semaksimal mungkin.
"Besok saya akan bertemu Akane Yamaguchi. Saya yakin pasti dia mempersiapkan yang terbaik untuk turnamen ini," tukasnya.
Akane Yamaguchi sendiri sudah mempersiapkan betul penampilannya di Kejuaraan Dunia 2022.
Setelah mengikuti kamp pelatihan tim Jepang di Kumamoto yang sangat intens, Yamaguchi mengaku sedikit mulai mengubah gaya serangannya dengan lebih agresif namun tetap mau sabar dan ulet.
Venue yang digunakan yakni Tokyo Metropolitan Gymnasium juga menjadi venue yang cukup nyaman bagi Yamaguchi.
"Kalau sedang dalam mode defensif, saya merasa laju shuttlecock akan lebih lambat daripada di venue yang lebih kecil," kata Akane Yamaguchi.
"Sehingga itu justru membuat saya bisa terus melakukan reli tanpa terburu-buru. Karena kalau saya tidak sabar, saya bisa melakukan kesalahan sendiri."
"Tokyo Metropolitan Gymnasium ini cukup besar dan saya pikir saya bisa mengendalikan arah pukulan saya dengan baik di sana," ucapnya.
Babak 32 besar Kejuaraan Dunia 2022 bakal digelar dalam dua hari pada Selasa (23/8/2022) dan Rabu (24/8/2022).
Source | : | badspi.jp,PBSI |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |