SportFEAT.COM - Ganda putri Indonesia Fadia/Ribka buka suara soal kemenangan perdana yang mereka raih di Kejuaraan Dunia 2022.
Ganda putri Indonesia Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto sukses meraih kemenangan di Kejuaraan Dunia 2022.
Fadia/Ribka menumbangkan wakil Taiwan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun di babak pertama Kejuaraan Dunia 2022.
Dalam laga yang berlangsung pada Senin (22/8/2022) di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Fadia/Ribka menang dua gim langsung.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Dunia 2022 - Gagal Total! Putri KW Nyerah di Tangan Wakil Malaysia 2 Gim Langsung
Mereka menang dengan skor telak 21-14, 21-8 dalam tempo 30 menit.
Hasil ini terasa spesial mengingat kemenangan menjadi yang pertama sejak dipasangkan kembali.
Seperti yang diketahui, Fadia dan Ribka telah dipisah sejak Mei lalu.
Siti Fadia berpasangan dengan Apriyani Rahayu, sedangkan Ribka Sugiarto bertandem dengan Febby Valencia Dwijayanti Gani.
Namun khusus untuk Kejuaraan Dunia 2022, Fadia/Ribka kembali dipasangkan.
Meski sudah lama tak dipasangkan, chemistry antara Fadia/Ribka tak luntur.
Pergerakan dan komunikasi di lapangan antara kedua pemain juga terlihat sangat hidup.
“Senang bisa kembali reuni dengan Ribka, di Kejuaraan Dunia pula," kata Fadia, dikutip dari laman resmi PBSI.
"Pengalaman yang penting buat kita karena pertama kali tampil bareng Ribka di turnamen ini.
"Hawanya memang berbeda tampil di turnamen ini dibanding turnamen lainnya.
"Rasanya seperti lebih bergelora semangatnya,” lanjut dia.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Termasuk Istora Boy, 2 Unggulan Langsung Ambyar di Hari Perdana
Sementara itu, hal berbeda diungkapkan oleh Ribka Sugiarto.
Perempuan kelahiran Karanganyar itu menilai Siti Fadia tampil berbeda di momen reuni mereka.
Menurut Ribka, Fadia jauh lebih percaya diri dan hal tersebut berpengaruh pada mentalitas bertandingnya.
“Secara pola permainan tidak ada yang berubah dari Fadia," ungkap Ribka.
"Tapi terasa sekali dia sedang percaya dirinya tinggi. Jadi aura positifnya mempengaruhi saya.
"Saya jadi lebih semangat juga. Itu mungkin salah satu kunci tadi bisa langsung klop juga di lapangan,” pungkas pemain 22 tahun itu.
Source | : | PBSI |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |