Keberhasilan ganda putra ranking lima dunia itu mengukir sejarah di Kejuaraan Dunia tak terlepas dari peran Rexy Mainaky.
Pria Indonesia yang kini menjabat sebagai Direktur Kepelatihan BAM itu merupakan sosok di balik keberhasilan Aaron/Soh.
Rexy selalu mendampingi perjuangan anak asuhnya tersebut di setiap turnamen meski belum pernah meraih juara.
Baca Juga: Jangan Bilang-bilang! Ribka Sugiarto Ternyata Sudah Punya Pasangan Baru, Bakal Debut di Turnamen Ini
Usai mengantarkan Aaron/Soh bersinar di Kejuaraan Dunia 2022, Rexy langsung mengumbar janji manis.
Pria kelahiran Ternate itu bersumpah akan mencetak pasangan baru Malaysia yang disiapkan untuk mendobrak persaingan ganda putra dunia.
Ia juga berharap pasangan baru tersebut nantinya bisa bersanding dengan Aaron/Soh di Olimpiade Paris 2024 mendatang.
"Sebagai pelatih, kami harus selalu menjaga diri kami tetap termotivasi dengan terus menantang untuk hal-hal yang lebih besar," kata Rexy.
Baca Juga: Nasib Jawara MotoGP Indonesia Terkuak, Pekan Ini Diumumkan Merapat ke RNF Aprilia
"Ya, kami ingin memenangkan emas di Olimpiade Paris, tetapi kami tidak bisa membiarkan Aaron/Wooi Yik memikul tanggung jawab mereka sendiri.
"Jadi bagi saya, tantangannya adalah menghasilkan beberapa pasangan pemenang gelar lagi untuk mendukung Aaron/Wooi Yik dan bertarung bersama mereka menuju Olimpiade," lanjut dia.
"Saya yakin banyak rekan setim Aaron-Wooi Yik terinspirasi oleh kesuksesan mereka dan ingin meniru mereka."
Saat ini, Malaysia mempunyai setidaknya tiga pasangan ganda putra yang mengisi posisi 60 besar dunia.
Mereka adalah Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (12), Man Wei CHong/Tee Kai Wun (28) dan Wan Arif Junaidi/Haikal Nazri (60).
Terlepas dari itu, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang baru saja memenangkan Kejuaraan Dunia 2022 memilih untuk langsung pulang ke Malaysia.
Ini berarti mereka tidak akan berpartisipasi pada Japan Open 2022 yang sedianya digelar mulai hari ini.
Source | : | Nst.com.my |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |