Alhasil kejar mengejar skor tak terelekan hingga kedudukan sama kuat 8-8.
Sayangnya menjelang interval, Apriyani/Fadia beberapa kali melakukan kesalahan sendiri dan harus kehilangan 4 angka beruntun yang membuat mereka tertinggal 8-12.
Selepas interval, Apriyani/Fadia mendapat momen hingga mampu menyamakan kedudukan menjadi 14-14.
Memasuki poin krusial, laga makin berjalan seru usai Apriyani/Fadia yang sempat tertinggal 14-18 kembali mampu menyamakan skor menjadi 18-18.
Setelah itu, kejar mengejar angka kembali terjadi hingga laga berlanjut dengan setting point.
Beruntung, saat adu setting point pasangan China malah melakukan dua kali kesalahan beruntun dan membuat Apriyani/Fadia mengambil kemenangan gim pertama.
Laga ketat juga terjadi sejak memasuki gim yang kedua usai kejar mengejar skor kembali tersaji di antara kedua pasangan.
Alhasil skor terus berimbang hingga 7-7.
Apriyani/Fadia mampu menutup interval gim kedua usai sempat tertinggal 8-10 hingga membalikan skor menjadi 11-10.
Selepas interval, meski tipis, Apriyani/Fadia masih bisa terus menjaga keunggulan mereka hingga pertengahan laga.
Sayangnya memasuki poin krusial, perolehan angka Apriyani/Fadia sempat mampu disamakan menjadi 19-19 hingga terus berimbang 20-20.
Setting point pun kembali tersaji di gim kedua.
Beruntung, Apriyani/Fadia mampu menutup gim kedua dengan unggul 24-22.
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |