"Karena kalau mereka memberitahu saya, mungkin saya tidak akan sekuat itu berjuang untuk menang," imbuh pembalap asal Turki itu.
Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha), Jonathan Rea (Kawasaki) dan Alvaro Bautista (Ducati Aruba.it) adalah tiga pembalap teratas yang menghuni klasemen WSBK 2022.
Saat ditanya perihal kecelakaan kontroversial yang sampai diajukan pihak Ducati ke pengadilan FIM, Toprak Razgatlioglu mencoba memahami posisi Rea.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Aragon 2022 - Momentum Francesco Bagnaia Samai Rekor Valentino Rossi
Menurutnya, terlepas dari apakah tindakan Rea disengaja atau tidak, satu hal pasti mengapa kecelakaan itu terjadi di tikungan 13 sirkuit yang digunakan balapan itu adalah karena alasan teknis.
Upaya Rea menyalip Bautista di T13 sirkuit Magny-Cours tidak lepas karena tikungan itu adalah satu-satunya tikungan yang membuka peluang pembalap lain melakukan manuver.
Pasalnya, di tikungan lainnya, Ducati sangat kuat.
"Itu adalah balapan, semua orang berupaya menjadi yang terbaik," kata Toprak Razgatlioglu.
"Johnny (Jonathan Rea, red) berusaha menyalipnya di T13."
"Saya pun melakukan manuver di tikungan tersebut saat balapan sprint. Karena Ducati sangat kuat di tikungan lain, akselerasi mereka luar biasa."
"Rasanya tidak mungkin menyalip Alvaro kalau tidak di tikungan itu," imbuhnya.
"Hanya tersisa di T13, dan Johnny mencoba di sana. Mungkin itu hanya kesalahan atau mungkin juga tidak, saya tidak tahu mana yang benar."
"Tapi menurut saya, dia tidak ada niat untuk menabrak Bautista," imbuhnya.
Dalam tayangan ulang, sekilas siku kiri Rea seperti terlihat menyenggol Bautista.
Momen Alvaro Bautista kesenggol Jonathan Rea! #FRAWorldSuperbike #FRAWorldSBK pic.twitter.com/VjcrNEQptG
— TRANS7 (@TRANS7) September 11, 2022
Namun dalam foto yang diperbesar, tikungan Bautista terlalu memepet Rea dan keduanya memang sama-sama ngotot untuk mempertahankan jalur balapnya di tikungan tersebut.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |