SportFEAT.com - Pembalap asal Jepang, Takaaki Nakagami menyebut pengalamannya selama lima tahun menunggangi RC213V jadi faktor Honda sodori kontrak satu tahun lagi.
Di akhir musim nanti, Honda akan melepas dua pembalapnya yakni Pol Espargaro dan Alex Marquez.
Bersama Marc Marquez, Takaaki Nakagami menjadi pembalap yang paling lama memperkuat tim Honda.
Pembalap berusia 30 tahun itu debut pada tahun 2018 dan akan menjalani tahun keenamnya di kelas para raja.
Atas situasi itu Takaaki Nakagami masih dipercaya untuk membela tim untuk satu musim lagi.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Rahasia Francesco Bagnaia Dominan Tak Jauh dari Andil Valentino Rossi
Apalagi, Honda saat ini terus disibukan untuk mempersiapkan motor yang jauh lebih baik yang akan digunakan pada MotoGP 2023.
Tim pabrikan asal Jepang itu perlu menerima masukan dari pembalap yang telah paham dengan kondisi RC213V.
Honda pastinya tak hanya akan mengandalkan dua pembalap barunya yakni Joan Mir dan Alex Rins yang masih akan memperkuat tim Suzuki.
"Jika saya pergi, Honda akan kehilangan banyak dari segi pembalap berpengalaman (tentang RC213V)," kata Nakagami dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Saya rasa itulah mengapa saya masih akan berada di sini tahun depan."
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Gara-gara Andrea Dovizioso Pensiun, Test Rider Kawakan Yamaha Repot Deh
"Selain pengalaman Marc, tanpa saya, tiga pembalap lainnya tidak akan memiliki pengalaman dengan motor ini."
"Saya rasa karena itulah mereka memberi saya kesempatan ini."
"Saya pikir saya bisa membantu dalam pengembangan motor, tetapi kami harus memilih dengan hati-hati arah mana yang harus diambil."
"Hal positifnya adalah Márquez sangat cepat di Misano dan saya bisa mencoba banyak hal untuk tahun depan," terang Nakagami.
Perpanjangan kontrak setahun Takaaki Nakagami sedikit mengejutkan melihat performanya pada musim ini.
Sepanjang membela Honda, Takaaki Nakagami belum pernah sekali pun meraih podium.
Bahkan hingga 14 balapan MotoGP 2022 yang telah digelar, prestasi terbaiknya hanya finis di posisi ketujuh di MotoGP Spanyol dan MotoGP Prancis.
Hal itu membuat ia menduduki posisi ke-16 dengan 46 poin di daftar klasemen.
Performa minor yang ditujukan Takaaki Nakagami sepanjang MotoGP 2022 sempat memunculkan kabar jika posisinya akan digantikan pembalap Moto2, Ai Ogura.
"Saya senang memiliki kesempatan lain, tetapi saya mengalami masa-masa sulit," tutur Takaaki Nakagami lagi.
"Saya tidak datang dari musim yang kompetitif, tetapi saya berharap bisa menyelesaikannya dengan cara terbaik."
"Melihat ke depan hingga 2024, saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada saya."
"Saya sangat senang mendapat kesempatan baru ini, meski saya mengalami masa-masa yang sangat sulit,"
"Ogura masuk dalam rencana Honda dan dia adalah pengganti alami bagi saya," aku Takaaki.
"Saya mengalami masa-masa sulit karena saya diberitahu bahwa semuanya akan tergantung pada hasil dan jelas bahwa ini bukan musim terbaik saya," tambahnya.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |