"Saya menerima tawaran untuk melatih di luar negeri, tawaran yang sangat besar, tapi saya tetap tinggal," tulis Lee Chong Wei dikutip Sportfeat dari NST.
"Malaysia jauh lebih baik, saya mencintai Malaysia, Selamat Hari Malaysia."
Selepas tak aktif bermain lagi, Lee Chong Wei tetap memperhatikan bagaimana perkembangan bulu tangkis Malaysia.
Tak jarang ia memberikan kritikan tajam kepada pemain Malaysia.
Baca Juga: Marcus/Kevin Masih Sulit Dikalahkan Meski Nihil Gelar Sepanjang Tahun 2022
Situasi itu tak ayal menuai pro dan kontra dari publik Malaysia.
Kendati begitu, Lee Chong Wei menegaskan sikapnya itu tak terlepas dari kecintaannya terhadap tanah airnya.
"Orang Malaysia suka mengeluh. Kami suka mencari-cari kesalahan," tulis Lee Chong Wei lagi.
"Tapi jangan kalian berpikir (bahwa) itu karena semakin Anda mencintai semakin Anda membenci."
"Semakin Anda peduli semakin Anda akan mengeluh."
Baca Juga: Tunggal Putra Indonesia Sampai Disiapkan Psikolog untuk Hentikan Dominasi Viktor Axelsen
"Siapa pun yang lahir di Malaysia, jauh di dalam hatinya akan tahu bahwa Malaysia adalah rumah (mereka) yang sebenarnya," tulisnya.
Semenjak ditinggal Lee Chong Wei, Malaysia memang masih mencari sosok yang bisa menyamainya di sektor tunggal putra.
Malaysia saat ini memiki andalan seperti Lee Zii Jia.
Namun Lee Zii Jia kini lebih memilih keluar dari pelatnas dan melanjutkan kariernya sebagai pemain independen.
Selain itu, Malaysia kini juga mengandalkan pemain berusia 22 tahun, Ng Tze Yong.
Source | : | Nst.com.my |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |